- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sekjen FUI Al Khaththath Ditangkap Terkait Tuduhan Makar


TS
aghilfath
Sekjen FUI Al Khaththath Ditangkap Terkait Tuduhan Makar
Spoiler for Sekjen FUI Al Khaththath Ditangkap Terkait Tuduhan Makar:

Quote:
Jakarta - Polda Metro Jaya menangkap lima orang terkait dugaan upaya makar. Salah satu yang ditangkap adalah Muhammad Al Khaththath, Sekjen Forum Umat Islam (FUI).
"Iya betul ada lima orang yang ditangkap. Salah satunya Sekjen FUI Al Khaththath itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada detikcom, Jumat (31/3/2017).
Argo mengatakan, kelima orang tersebut ditangkap di lokasi berbeda pada pagi tadi. Saat ini kelimanya masih diperiksa intensif di Markas Komando Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Mereka ditangkap atas dugaan permufakatan makar, tapi berbeda dengan yang sebelumnya," lanjut Argo.
Selain Al Khaththath, Argo menyebutkan satu orang lainnya yang ditangkap adalah seorang pria bernama Diko. "Diko ini mantan suaminya Mimah Susanti Ketua Bawaslu," tandas Argo
"Iya betul ada lima orang yang ditangkap. Salah satunya Sekjen FUI Al Khaththath itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono kepada detikcom, Jumat (31/3/2017).
Argo mengatakan, kelima orang tersebut ditangkap di lokasi berbeda pada pagi tadi. Saat ini kelimanya masih diperiksa intensif di Markas Komando Korps Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Mereka ditangkap atas dugaan permufakatan makar, tapi berbeda dengan yang sebelumnya," lanjut Argo.
Selain Al Khaththath, Argo menyebutkan satu orang lainnya yang ditangkap adalah seorang pria bernama Diko. "Diko ini mantan suaminya Mimah Susanti Ketua Bawaslu," tandas Argo
Quote:
Polisi: Sekjen FUI Al Khaththath Ditangkap dengan Dugaan Makar
JUM'AT, 31 MARET 2017 | 11:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menangkap pemimpin Aksi 313 sekaligus Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam, Muhammad Al Khaththath, di Hotel Kempinski, Jumat dinihari, 31 Maret 2017. Polisi juga menangkap empat aktivis lain di tempat berbeda, yaitu Zainudin Arsyad, Irwansyah, Andry, dan Dikho Nugraha.
"Mereka ditangkap atas dugaan permufakatan makar, tapi berbeda dengan yang sebelumnya," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat, 31 Maret 2017.
Lima aktivis ini, ucap Argo, kini berada di Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok, untuk dimintai keterangan. Argo menuturkan pihaknya juga menyita semua telepon genggam milik para aktivis untuk diuji digital forensiknya.
Sebelumnya, anggota Tim Pengacara Muslim, Ahmad Michdan, membenarkan informasi tersebut. "Iya betul, ditangkap semalam, dibawa ke Mako Brimob," kata Michdan saat dikonfirmasi Tempo, Jumat, 31 Maret 2017.
Kendati demikian, ia belum mengetahui pasti alasan ditangkapnya Al Khaththath.
Michdan berujar, ia ditelepon Al Khaththath dan diminta mendampinginya. "Sekarang saya sudah di Mako Brimob, tapi masih di pos jaga, belum boleh masuk," ucapnya.
JUM'AT, 31 MARET 2017 | 11:03 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menangkap pemimpin Aksi 313 sekaligus Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam, Muhammad Al Khaththath, di Hotel Kempinski, Jumat dinihari, 31 Maret 2017. Polisi juga menangkap empat aktivis lain di tempat berbeda, yaitu Zainudin Arsyad, Irwansyah, Andry, dan Dikho Nugraha.
"Mereka ditangkap atas dugaan permufakatan makar, tapi berbeda dengan yang sebelumnya," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Jumat, 31 Maret 2017.
Lima aktivis ini, ucap Argo, kini berada di Markas Komando Brigade Mobil, Kelapa Dua, Depok, untuk dimintai keterangan. Argo menuturkan pihaknya juga menyita semua telepon genggam milik para aktivis untuk diuji digital forensiknya.
Sebelumnya, anggota Tim Pengacara Muslim, Ahmad Michdan, membenarkan informasi tersebut. "Iya betul, ditangkap semalam, dibawa ke Mako Brimob," kata Michdan saat dikonfirmasi Tempo, Jumat, 31 Maret 2017.
Kendati demikian, ia belum mengetahui pasti alasan ditangkapnya Al Khaththath.
Michdan berujar, ia ditelepon Al Khaththath dan diminta mendampinginya. "Sekarang saya sudah di Mako Brimob, tapi masih di pos jaga, belum boleh masuk," ucapnya.
Quote:
Aksi 313 Berpotensi Ganggu Bisnis Hotel dan Restoran di Jakarta
JUM'AT, 31 MARET 2017 | 10:20 WIB

Peserta aksi 313 menyiapkan atribut bendera di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, 31 Maret 2017. Hari ini akan digelar aksi 313 menuntut kembali terdakwa kasus dugaan penistaan agama Basuki Tjahja Purnama (Ahok) agar dijebloskan ke penjara. Tempo/Destrianita
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia wilayah DKI Jakarta Krishandi mengatakan, demonstrasi berulang kali yang dilakukan untuk menuntut Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama diberhentikan berdampak terhadap sektor pariwisata di DKI Jakarta.
Menurut dia, kegiatan yang melibatkan jumlah massa besar dan memacetkan jalan membuat orang-orang menghindari datang ke daerah itu.
“Misalnya yang luar kota aja dulu, orang dari luar kota akan menunda datang ke Jakarta di tanggal 31 (Maret). Ini keputusan yang logis,” kata Krishandi saat dihubungi Tempo, Jumat, 31 Maret 2017.
Krishandi menuturkan ada penurunan pengunjung hotel atau restoran di daerah-daerah yang menjadi titik aksi ujuk rasa. Namun, belum ada data tertulis dari tiap anggota PHRI lantaran tidak ada kewajiban untuk melapor. “Misalnya kalau sampai kejadian baru bilang ‘waduh di-cancel 20 room’. Paling begitu,” kata Krishandi.
Menurut Krishandi, persentase penurunan jumlah pengunjung akibat aksi 313 maupun aksi-aksi sebelumnya bervariasi di tiap hotel dan restauran. Tidak dapat dipastikan berapa jumlah penurunannya. “Tapi, bila bicara besarnya kerugian, ada. Hanya belum bisa dikuantisasi saja berapa rupah,” tuturnya.
Meski demonstrasi ini melibatkan banyak orang dari berbagai daerah yang datang ke Jakarta, namun tidak memberikan dampak positif bagi hotel dan restoran di sekitarnya. “Jelas tidak menambah income, tapi apakah menambah income pedagang di sekitar aksi? Yes. Pasti,” ujarnya.
Tercatat sudah enam kali demo digelar untuk menuntut agar Basuki alias Ahok diberhentikan. Aksi pertama terjadi 14 Oktober 2016 di depan Balai Kota, kedua pada 4 November 2016 di Istiqlal dan di depan Istana Negara sedangkan aksi ketiga pada 2 Desember 2016 bertempat di kawasan Monas.
Aksi keempat dilakukan pada 11 Februari 2017 di Masjid Istiqlal. Aksi kelima pada 21 Februari 2017 di depan Gedung MPR/DPR. Terakhir, aksi 31 Maret 2017 yang kembali dilakukan di Istiqlal dan di depan Istana Negara.
JUM'AT, 31 MARET 2017 | 10:20 WIB

Peserta aksi 313 menyiapkan atribut bendera di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, 31 Maret 2017. Hari ini akan digelar aksi 313 menuntut kembali terdakwa kasus dugaan penistaan agama Basuki Tjahja Purnama (Ahok) agar dijebloskan ke penjara. Tempo/Destrianita
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia wilayah DKI Jakarta Krishandi mengatakan, demonstrasi berulang kali yang dilakukan untuk menuntut Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama diberhentikan berdampak terhadap sektor pariwisata di DKI Jakarta.
Menurut dia, kegiatan yang melibatkan jumlah massa besar dan memacetkan jalan membuat orang-orang menghindari datang ke daerah itu.
“Misalnya yang luar kota aja dulu, orang dari luar kota akan menunda datang ke Jakarta di tanggal 31 (Maret). Ini keputusan yang logis,” kata Krishandi saat dihubungi Tempo, Jumat, 31 Maret 2017.
Krishandi menuturkan ada penurunan pengunjung hotel atau restoran di daerah-daerah yang menjadi titik aksi ujuk rasa. Namun, belum ada data tertulis dari tiap anggota PHRI lantaran tidak ada kewajiban untuk melapor. “Misalnya kalau sampai kejadian baru bilang ‘waduh di-cancel 20 room’. Paling begitu,” kata Krishandi.
Menurut Krishandi, persentase penurunan jumlah pengunjung akibat aksi 313 maupun aksi-aksi sebelumnya bervariasi di tiap hotel dan restauran. Tidak dapat dipastikan berapa jumlah penurunannya. “Tapi, bila bicara besarnya kerugian, ada. Hanya belum bisa dikuantisasi saja berapa rupah,” tuturnya.
Meski demonstrasi ini melibatkan banyak orang dari berbagai daerah yang datang ke Jakarta, namun tidak memberikan dampak positif bagi hotel dan restoran di sekitarnya. “Jelas tidak menambah income, tapi apakah menambah income pedagang di sekitar aksi? Yes. Pasti,” ujarnya.
Tercatat sudah enam kali demo digelar untuk menuntut agar Basuki alias Ahok diberhentikan. Aksi pertama terjadi 14 Oktober 2016 di depan Balai Kota, kedua pada 4 November 2016 di Istiqlal dan di depan Istana Negara sedangkan aksi ketiga pada 2 Desember 2016 bertempat di kawasan Monas.
Aksi keempat dilakukan pada 11 Februari 2017 di Masjid Istiqlal. Aksi kelima pada 21 Februari 2017 di depan Gedung MPR/DPR. Terakhir, aksi 31 Maret 2017 yang kembali dilakukan di Istiqlal dan di depan Istana Negara.
Spoiler for Sekjen FUI Al-Khaththath Ditangkap di Hotel Kempinski:
Sekjen FUI Al-Khaththath Ditangkap di Hotel Kempinski

Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, mengatakan polisi menangkap Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al-Khaththath pada Jumat (31/3/2017) dini hari di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat. Al-Khaththath ditangkap atas dugaan pemufakatan makar.
"MAK (Muhammad Al Khaththath) kami tangkap di Hotel Kempinski. Saat petugas datang yang bersangkutan sedang tertidur," kata Argo di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat siang.
Argo belum mengetahui keperluan Al Khaththath, yang merupakan koodinator Aksi 313 atau aksi unjuk rasa pada Jumat ini, menginap di hotel tersebut. Namun, Argo memastikan saat ditangkap dia sedang sendirian.
Selain Al Khaththath, polisi juga menangkap empat orang lainnya dengan tuduhan pemufakatan makar.
"Empat orang lainnya ZA, IR, V dan M. Mereka ditangkap di tempat berbeda-beda," kata Argo.
Saat ini, kelima orang tersebut tengah diperiksa di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Mereka disangkakan dengan Pasal 107 KUHP juncto Pasal 110 KUHP tentang Pemufakatan Makar.
Sebelum Al-Khaththath ditangkap, pada Kamis pagi kemarin dia menggelar konferensi pers di Masjid Baiturrahman, Tebet, Jakarta Selatan terkait rencana Aksi 313 yang akan digelar di depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara pada Jumat siang ini. FUI menjadi penyelenggara dan Al-Khaththath menjadi koordinator Aksi 313 itu.
Massa aksi unjuk rasa itu sudah berdatangan di Masjid Istiqlal, Jakarta. Setelah shalat Jumat bersama, mereka rencananya akan begerak ke Istana Merdeka.
Mereka akan menuntut agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberhentikan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dari jabatannya sebagai Gubernur Jakarta karena telah menjadi terdakwa pada kasus dugaan penodaan agama.
"MAK (Muhammad Al Khaththath) kami tangkap di Hotel Kempinski. Saat petugas datang yang bersangkutan sedang tertidur," kata Argo di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat siang.
Argo belum mengetahui keperluan Al Khaththath, yang merupakan koodinator Aksi 313 atau aksi unjuk rasa pada Jumat ini, menginap di hotel tersebut. Namun, Argo memastikan saat ditangkap dia sedang sendirian.
Selain Al Khaththath, polisi juga menangkap empat orang lainnya dengan tuduhan pemufakatan makar.
"Empat orang lainnya ZA, IR, V dan M. Mereka ditangkap di tempat berbeda-beda," kata Argo.
Saat ini, kelima orang tersebut tengah diperiksa di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Mereka disangkakan dengan Pasal 107 KUHP juncto Pasal 110 KUHP tentang Pemufakatan Makar.
Sebelum Al-Khaththath ditangkap, pada Kamis pagi kemarin dia menggelar konferensi pers di Masjid Baiturrahman, Tebet, Jakarta Selatan terkait rencana Aksi 313 yang akan digelar di depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara pada Jumat siang ini. FUI menjadi penyelenggara dan Al-Khaththath menjadi koordinator Aksi 313 itu.
Massa aksi unjuk rasa itu sudah berdatangan di Masjid Istiqlal, Jakarta. Setelah shalat Jumat bersama, mereka rencananya akan begerak ke Istana Merdeka.
Mereka akan menuntut agar Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberhentikan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dari jabatannya sebagai Gubernur Jakarta karena telah menjadi terdakwa pada kasus dugaan penodaan agama.
detik& tempo & kompas
Gembos dah

Diubah oleh aghilfath 31-03-2017 07:40
0
18.5K
Kutip
234
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan