Arah - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama enggan menanggapi aksi 313 yang bertujuan untuk mencopot dirinya sebagai Gubernur DKI Jakarta non-aktif pada hari ini. Basuki hanya mengatakan aksi 313 sebagai nomor cantik.

"(Aksi 313) nomor cantik. Itu aja. Kalau ada 313 berarti ada 414 dong," kata Ahok seraya tertawa kecil di Pantai Mutiara, Jakarta Utara, Jumat (31/3/2017)

Ia juga tidak menganggap aksi ini sebagai suatu ancaman karena adanya pihak pengamanan seperti TNI dan Polri.

"Saya percaya TNI Polri bisa jaga kok selama ada demo-demo, itu bebas aja," ucapnya.

Terkait apakah aksi 313 ini akan berpengaruh pada elektabilitasnya di putaran kedua Pilkada ini, mantan bupati Belitung Timur ini mengatakan akan melihat dampaknya nanti saat pencoblosan pada tanggal 19 April 2017.

"Saya enggak tahu, tunggu tanggal 19 April," tandasnya.

Aksi 313 ini bertujuan untuk menurunkan
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai gubernur karena statusnya sebagai terdakwa dalam kasus dugaan penistaan agama.

Saat ini Ahok sedang menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Sidang
Ahok sendiri sudah memasuki sidang ke 16 pada Rabu kemarin dengan agenda memeriksa saksi ahli dari kuasa hukum Ahok.

Selanjutnya pada Selasa depan Ahok akan diperiksa oleh majelis hakim juga dengan barang bukti. (Shemi)