Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

pisces.wifeAvatar border
TS
pisces.wife
Punya Suami Tapi Seperti Orang Asing
Ini Thread pertamaku setelah sekian lamanya vacum dari dunia per kaskusan. Mungkin aku bukan seorang yang pandai menghipnotis pembaca agar tertarik dengan isi threadku. Tapi ini hanya sekedar curahan hati seorang istri. Semoga ini bisa jadi pelajaran buat kalian para pembaca agar lebih selektif lagi.

Selamat membaca !!!


Apasih hakekat seorang istri ??? Mungkin masih banyak hal yang belum aku mengerti tentang sikap seorang istri kepada suami. Masih banyak yang belum aku pahami akan bahtera rumah tangga, sikap sholehah seorang istri, bagaimana menyenangkan hati suami dan bla..bla..bla.. Hatiku sedikit bergejolak akan hal itu. Maklum tahun belakangan ini kehidupan rumah tanggaku agak sedikit rumit. Bagaimana tidak hampir bisa dikatakan keharmonisan rumah tangga sudah agak sulit aku rasakan. Kami lebih sering mementingkan ego masing-masing ketimbang duduk berdua menyelesaikan.

Bukan tak ada niat untuk menyelesaikan tapi setiap ada masalah,,aku yang harus mengalah untuk menyelesaikan semuanya ketimbang suami yang seharusnya kepala rumah tangga yang bisa menengahi permasalahan kami. Yaa... begitulah suamiku, setiap ada masalah dia hanya selalu diam dan tak ada penjelasan akan sikapnya itu. Aku hanya disuruh untuk mengerti. Jujur ini membuatku sudah mulai lelah. Kenapa ????? kadang hampir sampai berminggu-minggu kami seperti orang asing. Menengur ketika perlu dan tak ada kata yang ingin diucapkan.

Berdosakah aku ?????

Memang aku berdosa. Tapi disetiap dosaku ada tugas seorang suami yang harus mendidikku. Bukan mendidikku dengan sikap diam dan mengerti tapi mendidikku dengan sikap mengayomi. Mengayomi sampai kau takkan pernah letih.


Begitulah seharusnya bukan ?? tapi yang kudapat jauh dari kata sempurna.


Berkaca dari pengalaman yang dulu dan bukan maksud hati untuk mengukir lagi tapi apa ini yang dinamakan KARMA ???

Hati suamiku jauh berkali kali lipat lebih keras dari hatiku sekarang. Aku yang dibilang keras ternyata ada yang melebihi dari itu. Bukan tidak mau lagi untuk memulai menyelesaikan tetapi aku sudah mulai lelah. Setiap apa yang kurasa selalu ku limpahkan keluh kesah kepadanya. Tapi yang kudapat hanya dia tetap seperti itu dan kadang malah lebih parah dari sebelumnya. Apa yang menjadi permintaanku supaya dia lebih baik kedepannya tapi malah yang kudapatkan dia lebih parah dari sebelumnya. Sebagai contohnya saja. Setiap pagi aku harus selalu menahan ego, menahan amarahku agar tidak ngomel-ngomel di pagi hari.

Kenapa tidak ???

Setiap hari suamiku bangun selalu jam 7. Tak ada gunanya aku membangunkannya pagi2 untuk melaksanakan shalat shubuh. Yang ada malah dia selalu bangun ketika aku sudah mulai telat berangkat ke kantor. Banyak yang aku bilang percuma. Percuma aku bangun pagi2 sebelum azan shubuh untuk memasak dan memang masakanku tak setara dengan koki2 bintang 5 tapi yang kudapat hanya suamiku tak sedikitpun mencicipi masakanku. Dia tak menghargai usahaku. Dulu sebelumnya memang ketika sarapan, aku bangunkan dia sekedar untuk menyuapinya selalu tapi sampai kapan ??

Aku ingin dia sedikit mandiri dan mengerti akan tugas rumah tangga. Tak hanya aku yang mengerti. Dia hanya memikirkan mencari nafkah. Setiap pulang selesai menjemputku dikantor yang kudapati dia hanya berkutat dengan game dan HP nya saja. Tidak menghiraukan yang ada disekelilingnya. Bisa dikatakan tak ada yang lebih dia lakukan, hanya kerja dan menjemputku pulang dari kantor. Pekerjaan rumah tak satupun yang dapat dia bantu terkecuali ketika aku sudah meminta bantuannya.

Aku ingin supaya kita bisa sama2 mengerti apa hakekat suami dan istri dalam rumah tangga. Aku juga istri yang bisa dikatakan jauh dari kata sempurna. Aku ingin kita bisa sama2 saling melengkapi di setiap tugasnya dan tak hanya aku sendiri yang mengerjakan. Aku harap dia pun mengerti. Pekerjaan rutin saja seperti membersihkan kamar mandi harus selalu aku yang mengingatkan padahal setiap hari dia melihat dan merasakan kalau kamar mandi itu sudah tidak enak dilihat. Tapi yang ada selalu rengekan minta tolong tanpa dia sadar akan tugasnya. Totalitas akan tugas dalam rumah tangga sangat langka dalam kamus hidupnya.

Sempat terbesit olehku untuk menjadi istri yang jauh dari kata sempurna. Mengabaikan semua tugas seorang istri agar aku bisa diceramahi, agar dia mengerti kalau aku bertindak sudah jauh lebih buruk. tapi yang ada malah aku semakin diabaikan dan dia malah lebih beribu ribu kali lipat menekan egonyaa. Apa yang harus kulakukan lagi ???


Setiap hari air mata ini tak henti untuk mengalir. Mencurahkan ini saja air mataku sudah mengalir. Sekarang suamiku tidak ada dirumah. Dia selalu sibuk dengan urusannya sendiri. Dan sekarang dia juga sibuk untuk membangun usahanya, tak kan ada lagi waktu untuk berdua. Kami hanya bertemu ketika bangun tidur, berangkat ke kantor, pulang kantor dan ketika di tempat tidur dan itupun tak ada satu katapun terucap dari mulut kita berdua. Yang ada hanya diam seperti orang asing. Ampuni aku Tuhan kalau akhirnya aku mngeluh.. Ampuni aku ....karena ini pilihanku....T_T
anasabila
tien212700
tien212700 dan anasabila memberi reputasi
2
8.2K
16
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan