Quote:
Ilustrasi balap liar
Puluhan ibu-ibu di Dusun III Rambung, Desa Lau Rakit, Kecamatan STM Hilir terpaksa turun ke jalan. Bukan tanpa alasan, ibu-ibu ini nekat membubarkan ajang balap liar yang digelar oleh remaja tanggung.
Sweeping ini digelar pada Minggu (26/3/2017). Saat itu, para remaja tanggung memacu sepeda motornya untuk adu balap. Suara berisik dari knalpot dan keriuhan pun mengganggu ibu-ibu yang tinggal di lokasi.
“Kami juga merasa kurang nyaman karena enggak tahan mendengar suara bising. Pasalnya sepeda motor yang dijadikan balapan liar memakai knalpot blong,” ujar sejumlah ibu-ibu yang tak menyebutkan identitasnya.
Ibu-ibu merasa kesal dengan jajaran Polsek Talun Kenas lantaran melakukan pembiaran ajang balap liar tersebut. Bahkan, menurut merekan, Polsek Talun Kenas diduga tidak pernah melakukan tindakan.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Desa Lau Rakit, Sampit Barus. Menurut Barus, langkah ibu-ibu ini dilakukan lantaran mereka sudah muak dengan aksi para remaja. Dia juga berharap agara polisi turun tangan.
“Kami juga berharap agar Polsek Talun Kenas segera melakukan tindakan tegas. Agar balapan liar tidak terjadi lagi,” ujar Barus kepada wartawan, Senin (27/3/2017).
Sementara itu, Kapolsek Talun Kenas AKP Simon Pasaribu belum mengkonfirmasi terkait masalah tersebut.
SUMBER
Feel the power of emak emak