belakangan marak ricuh sopir taksi konvensional & online, sehingga pemerintah mengambil jalan tengah dengan menaikkan tarif taksi online agar tidak terlalu timpang. setujukah?

kalau dari ane pribadi, kalaupun mau disesuaikan tarif nya, sebaiknya hanya antar taksi online saja, tidak perlu disesuaikan dengan taksi konvensional.

soal berebut pasar, menurut ane pribadi, tinggal dikasi batasan aja. misal, taksi online dilarang jemput bola dengan mangkal di tempat-tempat umum, seperti bandara, stasiun, terminal, mall, rumah sakit, dll. taksi online cukup melayani order by online, tidak boleh mangkal seperti layaknya taksi konvensional. termasuk juga tidak boleh melayani antar-jemput dari/ke tempat-tempat umum tersebut tadi.

itu menurut pendapat ane pribadi, kalau menurut agan-agan sekalian gimana? ada pandangan lain mungkin gan? yuk kita diskusi disini, siapa tau suara kita melalui trit ini bisa dibaca oleh otoritas terkait (kepala daerah/menhub/presiden/dll).