Ormas Islam yang menamakan diri Majlis Silaturrahim Umat Islam Bekasi (MSUIB) hari ini, Jumat (24/3) akan menggeruduk Gereja Katolik Santa Clara Bekasi, usai melakukan sholat Jumat atau sekitar pukul 13.00 WIB. Mereka kembali menyuarakan penolakan dan penentangan pada pembangunan Gereja Katolik Santa Clara.

“Dalam rangka mempererat tali silaturrahim dan memperkokoh Ukhuwwah Islamiyah Ummat Islam Bekasi, bersama ini kami mengundang Bapak/Ibu/Saudara untuk berkenan berpartisipasi pada acara “Aksi Unjuk Rasa Menolak Gereja Liar Santa Clara,” demikian bunyi undangan yang disebarkan dengan ditandatangangi Ketua MSUIB, KH Ishomuddin Muchtar dan Koordinator lapangan Ustad Iman Fadllurrahman.

MSUIB menyatakan pihaknya menentang dan menolak pembangunan Gereja Katolik Santa Clara. “Santa Clara penuh masalah. Santa Clara adalah tolok ukur tumbuhnya gereja-gereja bermasalah di Bekasi. Mari kita lawan kemungkaran ini, dengan segala upaya dan kemampuan kita. Insya Allah, acara ini dihadiri juga oleh Ulama dan Tokoh se-Bekasi Raya, Allahu Akbar…,” demikian bunyi undangan selebaran yang disampaikan.

Seperti diketahui aksi dengan tuntutan serupa juga telah dilakukan oleh MSUIB kira-kira 4 bulan yang lalu yakni pada 25 November 2016. Pada saat itu ratusan massa melakukan aksi unjuk rasa di depan Gereja Santa Clara. Aksi tersebut dijaga ketat oleh aparat keamanan sehingga berakhir tanpa ada tindakan anarkis.

http://www.netralitas.com/nusantara/...a-clara-bekasi