Erna dan penumpang yang lain tak menyangka kalau menggunakan Lion Air akan melelahkan. Bukan melelahkan karena capek seperti olahraga, tapi secara psikis.

Semestinya pesawat JT 036 tujuan Jakarta ke Denpasar Bali itu take off pukul 12.30 WIB, Jumat (17/3). Tapi apa daya, pesawat baru lepas landas pukul 15.40 WIB.

"Penumpang protes, sudah tiga jam lebih menunggu tapi sama sekali tidak ada penjelasan kapan pesawat akan berangkat," beber Erna.



Kata 'sabar' dan 'sebentar lagi' adalah yang paling sering disebutkan kru pesawat. Sekitar pukul 14.30 WIB, para penumpang dipersilakan masuk. Selain WNI ada juga orang asing yang naik. Tak hanya itu saja ada juga anak-anak kecil.

Dikira para penumpang pesawat akan segera berangkat. Tapi ternyata masih menunggu dan pesawat tak kunjung juga terbang. Alasan pilot, pesawat masih menunggu izin terbang dari pihak bandara. Gaduh dan protes terjadi di dalam pesawat.

"Panas banget. Anak-anak ada yang nangis, ada juga yang pusing-pusing, nggak dikasih snack," terang Erna yang hendak liburan ke Bandung ini.

Sekitar pukul 15.15 WIB, datang petugas berseragam Kemenhub. Makanan ringan dan air minum dibagikan. Ada roti dan cemilan.

Setelah semua penumpang mendapat makanan, keadaan agak tenang. Tapi panas masih terasa.

Sekitar pukul 15.40 WIB, pesawat mulai bergerak dan siap lepas landas. Lewat sambungan whatsapp, Erna mengabarkan pesawat sudah siap terbang.

https://m.kumparan.com/indra-subagja...sawat-lion-air

dikasih biskuat bray