Marah, bingung, stress, kacau, lucu? Mungkin itu sebagian ekpresi yang biasa dirasakan oleh manusia pada umunya. Tapi beda halnya dengan saya. Hanya marah, stress yang selalu terekam setiap saat, lalu kemana ekspresi suka yang lain? Entahlah mereka terlalu cepat pergi. Sebelumnya nama saya Murasakibara (nama samaran) akan membuat mengenai kisah kehidupan yang saya jalani dari lahir kedunia hingga sekarang.
Saya lahir di suatu ibukota propinsi tertua di Indonesia, tepatnya pada 21 tahun yang lalu. Lahir kedunia dengan berstatus sebagai anak tunggal dimana orang melihat anak tunggal tersebut sebagai anak emas yang mana setiap dia minta akan mendapatkannya dengan mudah. Namun tidak dengan saya, keluarga saya masih hidup menumpang dengan kakek nenek dan saudara dari ibu saya. Pekerjaan ayah saya sebenernya adalah pegawai pada salah satu perusahaan swasta di kota, namun kalo ditanya apa pastinya saya juga bingung. Dimulai dari tukang penjajah buku, supir, tukang listrik, tukang bangunan, tukang bengkel, dsb. Apapun pekerjaannya sampai sekarang saya sangat menghormatinya walaupun kami jarang sekali untuk bercerita berdua. Kalo ibu saya hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa yang juga mengurus warung kecil-kecilan dirumah nenek saya.


Next will coming!
[removed]void(0);