Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyinggung banyaknya penolakan dan penghadangan terhadap dia dan Basuki Tjahaja Purnama selama masa kampanye ini.
Djarot bahkan diteriaki dan disebut kafir saat menghadiri sebuah acara. Djarot menceritakan itu kepada para pendukungnya saat makan nasi liwet bersama. Djarot mengatakan dia tidak mau ambil pusing dengan semua cemoohan itu.
"Saya bilang alhamdulillah dibilang kafir. Karena kafir itu 'kangen Farida' ya, Farida itu istri saya ha-ha-ha. Berarti kan saya kangen sama Bu Farida," ujar Djarot di Jalan Pahlawan, Sukabumi Selatan, Kebon Jeruk, Selasa (21/3/2017).
Djarot meminta pendukungnya untuk tidak membalas semua penolakan itu. Menurut dia, pasangan Ahok-Djarot sudah terbiasa menghadapi segala bentuk penolakan. Jika ada pasangan calon lain yang membuat kegiatan, Djarot meminta pendukung tidak mengganggu.
"Misalkan paslon sebelah mau adakan pengajian, jangan diganggu. Boleh, silakan saja. Beda kalau kita mah diganggu biasa ya, dihadang enggak mengeluh," ujar Djarot. (Baca: Saat Djarot Berbagi Tips dengan Ibu Menyusui...)
Djarot juga meminta pendukungnya untuk ikut menjaga kedamaian Jakarta jelang pilkada. Sehingga suasanya damai dan kondusif.
"Saya minta tolong, ini masa pilkada. Kita jaga mulut dan ucapan kita. Jangan suka mengejek-ejek orang atau mengintimidasi," kata Djarot.
http://megapolitan.kompas.com/read/2...kangen.farida.
saya tidak mau debat tentang tapir apa bukan karena yg lebh mengetahui adalah yg Maha Mengetahui..
