- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Gara-gara Gas Mahal, 6 Industri Baja Sumut Ini Terancam Gulung Tikar


TS
PutraKucink
Gara-gara Gas Mahal, 6 Industri Baja Sumut Ini Terancam Gulung Tikar

Pemerintah pusat, Sumatera Utara (Sumut) dan kabupaten/kota sebaiknya lebih tanggap merespon kesulitan industri menghadapi tingginya harga gas di Sumut saat ini.
Harga gas industri US$13,86 per MMBTU sejak Agustus 2015 dan menjadi US$12,22 per MMBTU sejauh ini telah membuat industri di Sumut secara umum kesulitan beroperasi.
Secara khusus yang paling "sakit" merasakan mahalnya harga gas industri itu adalah yang bergerak di sektor baja.
Tercatat 6 industri baja di Sumut yang terancam tutup alias gulung tikar karena tidak sanggup menalangi biaya pembelian bahan bakar ga industri.
Johan Brien menyebutkan 6 industri baja itu adalah PT Intanmas Indologam, PT Intan Nasional Iron Industri, PT Intan Suar Kartika, PT Growth Sumatera/Asia, PT Gunung Gahapi Sakti dan PT Putra Baja Deli.
"Ibarat kata orang Medan, keenam industri ini sudah cengap-cengap, kalau ino ibarat manusia, waduh nggak lama lagilah umurnya," kata Ketua Asosiasi Perusahaan Pemakai Gas (Apigas) Sumut Johan Brien kepada wartawan di Medan, Jumat (10/3).
Yang kemudian membuat industri baja terpukul saat ini adalah diskriminasi harga. Di industri sejenis milik pemerintah atau BUMN, saat ini harga gas diberlakukan pemerintah sebesar US$6 per MMBTU.
Sebaliknya di industri baja swasta seharga US$12,22 per MMBTU. Johan Brien mengatakan seharusnya tidak diberlakukan diskriminasi, akan tetapi haruslah ada persamaan harga.
"Karenanya kami desak pemerintah memperhatikan nasib keenam industri baja yang terancam tutup itu," tegas Johan Brien.
Ditanya apakah penurunan gas industri US$9,95 per MMBTU yang berlaku per 1 Februari 2017 sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 434 K/12/MEM/2017 tentang Harga Gas Bumi untuk Industri di Wilayah Medan dan Sekitarnya tidak menolong industri baja itu, namun Johan Brien mengatakan kurang berpengaruh. Sebab nilai penurunan yang diharapkan industri adalah kembali ke harga lama, yakni US$8,7 per MMBTU.
Medan, the lost city
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Syukurlah ada investor" lain yang bakal hengkang dari SUMUT, bakal nambah jumlah pengangguran, prospek pertumbuhan anggota ormas dan okp preman sumut terlihat cerah

Sebentar lagi, SUMUT bakal jadi THE LOST PROVINCE OF INDONESIA, kembali jadi hutan lindung, penuh dgn simpanse ormas sumut

0
4.7K
50


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan