Metrotvnews.com, Jakarta: Pengusaha yang mengerjakan proyek KTP el, Andi Agustinus alias Andi Narogong, sempat mengeluh pada eks Sekretaris Jenderal Kemendagri Diah Anggraini. Andi pusing kerap ditagih uang. 


Hal ini terungkap dalam berita acara pemeriksaan (BAP) Diah yang dibacakan jaksa penuntut umum (JPU) pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Diah bertemu Andi di Komisi II DPR sekitar 2012-2013.


'Selesai rapat, saudara Andi Agustinus mengatakan, 'Pusing bu, pak Irman (Dirjen Dukcapil) minta duit terus katanya buat pak Gamawan (Menteri Dalam negeri),' kata Jaksa membacakan BAP di Pengadilan Tipikor, Jalan Bungur Besar Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis 17 Maret 2017.


Diah mengakui BAP itu. Dia bilang, selesai rapat, ia bertemu dengan Andi. Diah sempat bertanya soal kabar Andi. 'Dia katakan, 'Pusing bu, pak Irman mita duit terus katanya untuk pak Menteri',' beber Diah.


Saat pembicaraan itu, Andi sempat menunjukan catatan kecil pada Diah. Tapi, Diah mengaku tidak fokus sehingga tidak tahu apa yang diperlihatkan.


Baca: Gamawan Sebut Duit Rp1,5 Miliar sebagai Pinjaman


Ketika ditanya apa permintaan itu berkaitan dengan anggaran proyek KTP el yang sedang dibahas, Diah mengaku tidak tahu. Tapi, dia mengaku saat pembicaraan itu, proyek KTP el tengah dibahas di DPR.


Dalam dakwaan, Gamawan disebut menerima USD4,5 juta. Pada Maret 2011, Andi Agustinus memberi uang kepada Gamawan melalui Afdal Noverman, wiraswasta, sejumlah USD2 juta.

 

Tujuan pemberian uang itu agar pelelangan pekerjaan proyek KTP-el tidak dibatalkan. Pada Juni 2011, Andi kembali memberikan uang pada Gamawan melalui Azmin Aulia, adik Gamawan, sejumlah USD2,5 juta.



Sumber : http://news.metrotvnews.com/hukum/dN...t-buat-gamawan

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Gamawan Fauzi Kembali Bantah Terima Uang Proyek KTP-el

- Agus Martowardojo Tak Hadir Sidang Kedua KTP-el

- Setnov Disebut Lakukan Pertemuan dengan Pemenang Proyek KTP-el