VIVA.co.id – Pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid dan Sandiaga Salahuddin Uno mendapat banyak masukan dan nasihat saat bersilaturahmi dengan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Mereka diterima Ketum PBNU Said Aqil Siradj dan sejumlah pengurus di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa, 14 Maret 2017.

Keduanya mendapat banyak nasihat untuk membangun Jakarta tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras dan antar golongan. Mengentaskan persoalan ketimpangan juga menjadi perhatian.

"Dan tadi ada pesan dari pak kiai soal ketimpangan, mengimbau kita untuk tidak membeda bedakan. Kami Insya Allah akan jalankan itu, jadi tadi kita mohon doa restu, Ingin membangun Jakarta, tanpa pandang bulu," kata Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menambahkan, selain itu, Kiai NU juga memberikan masukan terkait keadilan, pendidikan dan kesehatan untuk semua.

"Alhamdulillah kita dapat pesan soal keadilan, ketimpangan, soal pendidikan, jadi perhatian juga kesehatan, dan harus mengayomi semuanya, harus menjaga persatuan kerukunan. Insya Allah amanat itu kita bawa, pesan tadi jadi lebih mantap, serius bahwa Jakarta adalah milik semuanya,” ujar Sandi.

Menurutnya, Said Aqil juga berpesan agar Anies-Sandi selalu mengusung tentang Islam yang rahmatan lil alamin.

"Kita selalu mengusung Islam yang rahmatan lil alamin, islam yang menebar kesejukan menebar manfaat, yang dipesankan pak kiai tadi. Insya Allah kita amanah, kita pastikan juga bahwa kita berdiri di tengah, mewakili seluruh lapisan masyarakat, ciptakan lapangan kerja yang penting, agar ketimpangan bisa dipersempit," ujar Sandi.