Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo kembali mengunggah video blog (vlog) di akun YouTube resmi miliknya, pada Senin 13 Maret 2017. Kali ini,  Jokowi memamerkan kelahiran anak kambing di Istana Bogor, Jawa Barat.


Vlog kedua Jokowi tersebut berjudul 'Kelahiran Dua Ekor Anak Kambing' dengan durasi 1,37 menit.

Dalam video itu, Jokowi mengenakan jaket bomber bewarna hijau tua. Ia tampak sumringah dan berjongkok sembari mengarahkan kamera ke kambing-kambing yang berada di halaman istana.  


 'Pagi ini saya merasa gembira sekali. Alhamdulillah pagi-pagi telah lahir lagi, dua anak kambing yang saya pelihara. Nih coba lucu-lucu ini,' ujar Jokowi.


Dia mengatakan, kambing-kambing tersebut berkembang biak dari lima indukan.  'Jadi dua bulan yang lalu lahir satu ekor, satu minggu yang lalu lahir dua kor, hari ini lahir dua ekor. Anakmya ada lima, induknya ada lima, jadi sekjarang saya punya kambing totalnya sepuluh,' ungkap dia.




Foto: akun Youtube resmi Presiden Jokowi


Kelahiran anak kambing tersebut, kata Jokowi, menjadi berkah dan rahmat tersendiri. Baginya, kelahiran adalah sebuah pembaharuan amanah yang bermakna optimisme untuk masa depan.


'Kelahiran ini adalah rahmat dari Allah, rahmat dari Tuhan Yang Maha Esa. Kelahiran adalah sebuah pembaharuan, amanah dan berkah yang bermakna optimisme untuk masa depan, di mana ada optimisme maka di situ ada kecintaan,' ujarnya.


Sebelumnya, Presiden Jokowi mengunggah Vlog pertamanya saat makan siang bersama Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud di Istana Bogor, pada 1 Maret 2017.


Dalam video berdurasi 2 menit 27 detik itu, Jokowi terlihat membuat rekaman saat Raja Salam sedang makan. “Saat ini saya sedang bersantap siang dengan yang mulia Sri Baginda Raja Salman bin Abdulazis. Beliau baru makan,” kata Jokowi sambil mengarahkan kamera ke arah Raja Salman.


 

Sumber : http://news.metrotvnews.com/peristiw...a-anak-kambing

---

Kumpulan Berita Terkait :

- SBY Temui Presiden Jokowi di Istana Merdeka

- Jokowi Minta Maluku Utara Optimalkan Sektor Unggulan

- Presiden Ingin Semua Provinisi Memiliki Daya Saing