Namun, sebuah perusahaan yang berbasis di San Francisco yang khusus berdiri di bidang 3D-printing, yakni Apis Cor mampu mendirikan rumah hanya dalam hitungan jam.

Dilansir Inhabitat, pembangunan rumah seluas 400 kaki per segi atau 37,2 meter per segi tersebut hanya menghabiskan waktu 24 jam.



Bagi yang berminat mendiami rumah yang dibangun hanya dalam waktu 24 jam ini sekurangnya perlu menyediakan dana sebesar USD10.000 atau setara dengan Rp133,6 juta (kurs R13.300 per USD).

Dari situs resmi perusahaan tersebut, dikatakan industri konstruksi yang tengah mengalami perlambatan perlu strategi khusus agar tetap dapat bertahan. Salah satunya dengam revolusioner 3D printing.



Biaya pembuatan rumah dengan teknologi 3D printing ini juga sangat terjangkau. Pasalnya perakitan dan biaya distribusi material konstruski dapat dikerjakan dengan efisien, sehingga memangkas biaya produksi.

Meski terkesan meragukan karena hanya dibangun dalam hitungan 24 jam, namun rumah ini diklaim mampu bertahan hingga 175 tahun. Ditambah pembangunan rumah ini tak hanya cepat, namun juga ramah lingkungan dan terjangkau dari segi harga.

Sumber: http://economy.okezone.com/read/2017...t-dalam-24-jam