JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengampanyekan program rumah dengan DP 0 rupiah di Grogol Utara, Jakarta Selatan, Kamis (9/3/2017). Dalam kampanyenya, Anies merasa heran atas protes terkait program DP 0 rupiah, sehingga terkesan rakyat kecil tak boleh memiliki rumah.

"Saya enggak tega warga Jakarta nyewa terus, ngontrak terus," kata Anies di Grogol Utara, Jakarta Selatan, Kamis.

Dengan program tersebut, kata Anies, rakyat kecil diharapkan bisa memiliki rumah dengan cara mencicil. Rakyat disebut tambah terbantu lantaran sistem DP 0 rupiah. Sebab, menurut Anies, selama ini kendala mencicil rumah adalah uang DP.

"Jangan jadi pemerintah yang jadikan warga penyewa terus. Kalau penyewa terus enggak ada kepastian tempat tinggal," kata Anies. (Baca: Mengulik Program Rumah Tanpa DP Anies-Sandi)

Padahal, menurut Anies, memiliki rumah adalah salah satu kebutuhan mutlak warga--dalam kategori papan. Anies menginginkan warga memiliki rumah agar bisa memiliki aset.

"Kalau ada tanah, nanti akan ada aset," kata dia.

sumber