- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Tangkal Kecurangan Pilkada DKI, Saran Cerdas Politisi Muslim Ini Dipuji Netizen


TS
suka.ngiclik
Tangkal Kecurangan Pilkada DKI, Saran Cerdas Politisi Muslim Ini Dipuji Netizen
Sujanews.com — Pasangan cagub dan cawagub Anies-Sandi resmi bertanding dengan Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI Jakarta putaran kedua pada Rabu (19/4/17) mendatang. Belajar dari banyak indikasi kecurangan di putaran kedua, usul-usul cerdas pun disampaikan kepada KPU DKI Jakarta sebagai penyelenggara pilkada.
Salah satu saran cerdas itu disampaikan oleh politisi Muslim yang juga wakil ketua MPR RI Dr Hidayat Nur Wahid.
"Ada satu aturan bagus yang kemarin belum dilakukan oleh KPU. Yaitu, pemilih membawa Kartu Keluarga (KK) yang asli saat menggunakan hak pilihnya." ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera ini sebagaimana dipublikasikan oleh Republika.
Hidayat menegaskan, KK asli ini menjadi solusi selain e-KTP dan formulir c6. Pasalnya dalam putaran pertama Pilkada DKI Jakarta pada Rabu (15/2/17) kemarin, banyak indikasi kecurangan dengan modal e-KTP palsu yang digunakan oleh pemilih dari luar Jakarta.
Pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta lalu, 3 pasangan berebut hati warga Jakarta. Pasangan calon nomor urut 1 Agus-Sylvi gagal melaju ke babak kedua karena mengantongi suara paling rendah, sekitar 17 persen.
Dalam Pilkada DKI Jakarta putaran kedua ini, pasangan calon Ahok-Djarot yang terjerat kasus dugaan penistaan agama berhadapan dengan pasangan calon santun, cerdas, dan berkualitas Anies-Sandi. [Sujanews.com]
http://www.sujanews.com/2017/03/tang...i-jakarta.html
Nastaik makin bingung, junjungannya semakin susah menang...
RIP nastaik
Jangan mokad dulu taik, ntar yang baik siapa kalo ga ada nastaik
Salah satu saran cerdas itu disampaikan oleh politisi Muslim yang juga wakil ketua MPR RI Dr Hidayat Nur Wahid.
"Ada satu aturan bagus yang kemarin belum dilakukan oleh KPU. Yaitu, pemilih membawa Kartu Keluarga (KK) yang asli saat menggunakan hak pilihnya." ujar politisi Partai Keadilan Sejahtera ini sebagaimana dipublikasikan oleh Republika.
Hidayat menegaskan, KK asli ini menjadi solusi selain e-KTP dan formulir c6. Pasalnya dalam putaran pertama Pilkada DKI Jakarta pada Rabu (15/2/17) kemarin, banyak indikasi kecurangan dengan modal e-KTP palsu yang digunakan oleh pemilih dari luar Jakarta.
Pada putaran pertama Pilkada DKI Jakarta lalu, 3 pasangan berebut hati warga Jakarta. Pasangan calon nomor urut 1 Agus-Sylvi gagal melaju ke babak kedua karena mengantongi suara paling rendah, sekitar 17 persen.
Dalam Pilkada DKI Jakarta putaran kedua ini, pasangan calon Ahok-Djarot yang terjerat kasus dugaan penistaan agama berhadapan dengan pasangan calon santun, cerdas, dan berkualitas Anies-Sandi. [Sujanews.com]
http://www.sujanews.com/2017/03/tang...i-jakarta.html
Nastaik makin bingung, junjungannya semakin susah menang...

RIP nastaik

Jangan mokad dulu taik, ntar yang baik siapa kalo ga ada nastaik



tien212700 memberi reputasi
1
6.7K
91


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan