Francois Hollande Presiden Prancis. (Foto: Reuters/Christian Hartmann)

Untuk pertama kalinya sejak lebih dari 30 tahun presiden Prancis akan menyambangi Indonesia. Untuk membicarakan kunjungan tersebut, Menteri Luar Negeri Prancis Jean Marc Ayrault, bertandang ke Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Selasa (28/2).
Menurut Luar Negeri Indonesia, Retno L. P. Marsudi mengungkapkan, kunjungan Presiden Francois Hollande pada akhir Maret mendatang akan menjadi sebuah sejarah bagi Indonesia.


Jean-Marc Ayrault dan Retno Marsudi. (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

"Ini merupakan sebuah kunjungan yang sangat bersejarah, setelah lebih dari 30 tahun tidak ada kunjungan Presiden Prancis ke Indonesia," kata Retno dalam konferensi pers di Gedung Pancasila, Kemlu RI.
Untuk mempersiapkan kunjungan Presiden Hollande, Indonesia dan Prancis telah menetapkan beberapa tema, yaitu ekonomi kreatif dan bidang maritim.
Hari ini juga merupakan kunjungan pertama Menlu Prancis ke Indonesia. Sebelum bertandang ke Kemlu, Ayrault terlebih dulu melakukan kunjungan kehormatan ke Istana Merdeka untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo.


Jean-Marc Ayrault dan Retno Marsudi (Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan)

Dalam kesempatan yang sama, Ayrault juga bertemu dengan Menteri Energi Sumber Daya Alam dan Mineral (ESDM), Ignasius Jonan.
Dalam pertemuannya dengan Jonan, Jean menjadi saksi penandatanganan mengenai masalah kerjasama dalam bidang energi dan energi terbarukan.
Prancis adalah salah satu mitra dagang terbesar Indonesia dari Uni Eropa. Nilai perdagangan kedua negara mencapai 2 miliar dolar AS.

Sumber : https://kumparan.com/denny-armandhan...angi-indonesia

Mantab brayyy iran, palestina sudah datang dan berkunjung ke indonesia, arab saudi besok perancis nanti di akhir maret akan berkunjung ke indonesia itu semua berkat politik luar negeri yang bebas aktif indonesia itu sendiri, terbukti Indonesia dengan tetap menerapkan politik luar negeri bebas aktif secara murni dalam perspektif hubungan internasional mampu dan bisa menjadi subyek dalam kancah politik internasional sehingga setara kedudukannya di antara bangsa-bangsa...apalagi peta geopolitik dunia sudah berubah semenjak DT dengan berbagai macam kebijakannya yang kontroversial...,dimana Rusia dan Tiongkok kembali menunjukkan taringnya utamanya dalam hal perekonomian dunia. Dengan politik luar negeri yang bebas aktif tersebut Indonesia mampu menjadi daya tarik bagi negara-negara di semenanjung teluk dan timur tengah...baik dalam hal perekonomian dan turut menjaga keamanan dunia dan memainkan peranan penting dalam memajukan hubungan antar kawasan, dan semoga dengan pondasi politik luar negeri yang semakin kokoh serta bebas aktif dan netral tersebut dapat meningkatkan investasi, meningkatkan pasar komoditas ekspor Indonesia dan melindungi kepentingan dan hak-hak warga Negara Indonesia di luar negeri serta aktif dalam memberikan bantuan kemanusian di luar negeri