Medan – Angka kriminalitas di Kota Medan semakin memprihatinkan, bahkan pelakunya sudah menyasar ke kalangan pelajar, Sabtu (25/2/2017) malam kemarin, dua orang pelajar di SMA merampok di Jalan TB Simatupang Kelurahan Sunggal Kecamatan Medan Sunggal.‎

Dua orang pelaku perampokan yakni SR,15, warga Jalan Jamin Ginting Kecamatan Medan Johor, dan HM,15, warga Simalingkar B Medan.

Sial, aksi keduanya dipergoki polisi yang tengah berpatroli. Kedua pelaku digeret ke kantor polisi akibat perbuatannya.

Informasi dihimpun wartawan, aksi perampokan ini dialami oleh korban ‎Agi Finaldi,15, dan Arif Ramadi,16, ketika melintas mengendarai sepeda motor di Jalan TB Simatupang Sunggal.

“Ketika melintas ‎kedua pelaku lalu menyetop korban,” ujar Kapolsek Sunggal Kompol Daniel Marunduri, Minggu (26/2/2017) sore.

Setelah korban berhenti, lanjut dia, kedua pelaku langsung memukuli korban, tak berdaya diinitimidasi, korban pun pasrah ketika tas berisi uang digasak. “Saat kejadian personil yang melakukan patroli mendatangi pelaku dan mengamankannya,” kata Daniel.

Mantan Kanit Jahtanras Polresta Medan ini mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, kedua pelaku perampokan ini masih berstatus pelajar. “Keduanya masih berstatus pelajar,” ujar dia.

Sementara, kedua pelaku yang kini mendekam di sel tahanan Polsek Sunggal mengatakan nekat merampok karena butuh duit. “Kami gak ada uang pak, butuh juga untuk narkoba,” tandasnya. (Pls)

Sumur

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

*maen gitar jreeenggg, jreeeng, sambil nyanyi*

"ini cerita klasik dari tanah sumut, uoouooooooo
sang bapak tidak pulang, tidur di lapo habis meras, uouuoooooo
sang Ibu job meniup acek" di tepi rel, uwawwaaaawa
sang anak lagi sakaw, tapi bokek, uwooo uwoowoo wooo
sang penyanyii lagu ini pun angkat seribu kaki sebelum digebuk ormas anak sumutt, uuyeeee uyeeee"