- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Polisi Kaji Pasal Pidana Untuk Pemasang Spanduk Tolak Salatkan Jenazah
TS
wellthatshit
Polisi Kaji Pasal Pidana Untuk Pemasang Spanduk Tolak Salatkan Jenazah
Quote:
Kemunculan spanduk ‘Tolak Salatkan Pembela Penista Agama’ di beberapa masjid di Jakarta menimbulkan keresahan. Polisi saat ini tengah mengkaji ada tidaknya pasal pidana bagi pemasang spanduk itu.
"Kami sedang cek pasal-pasalnya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono, Senin (27/2).
Argo menegaskan, polisi juga masih menunggu laporan dari Panwaslu DKI Jakarta. Seperti diketahui, spanduk-spanduk itu baru muncul pasca Pilgub DKI Jakarta putaran pertama.
“Kami tunggu laporan Panwaslu. Ada aturannya. Kalau itu pelanggaran Pilkada, ada gakkumdu,” jelas Argo.
Setidaknya, sudah ada 3 spanduk ‘Tolak Salatkan Pembela Penista Agama’ yang dipasang di beberapa titik di Jakarta. Dua di antaranya bahkan dipasang di masjid yang berada di Setiabudi, Jakarta Selatan dan Cakung, Jakarta Timur.
Munculnya spanduk-spanduk itu menimbulkan keresahan. MUI, Kemenag sampai Wakapolri sudah menyampaikan, sebaiknya tidak ada lagi yang memasang spanduk yang berpotensi memecah belah persatuan itu.
https://kumparan.com/ikhwanul-habibi...latkan-jenazah
silop lagi2 ingin mengkriminalisasi ulama
Quote:
Original Posted By nenen.binal►karena udah ada sinyalment kuat dari Polri buat mengusut kasus ini, cek di tribun, ane posting lagi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilihan Umum mengenai adanya spanduk bernada provokatif, 'tidak mensalatkan jenazah pembela penistaan agama'. Spanduk-spanduk itu, terpampang di beberapa titik di Jakarta.
Misal, di Karet, Setiabudi; Warung Jati, Pancoran; dan di beberapa wilayah lainnya. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, jajarannya akan berkoordinasi dengan Panwaslu untuk menelusuri adanya pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2017.
"Kita akan koordinasi dengan Panwaslu. Apakah itu berkaitan dengan Pilkada atau tidak? Polisi bekerja menyelidiki sejauh mana," ujar Argo, Senin (27/2/2017). Menurut Argo, pihak kepolisian akan memanggil pihak yang memasang spanduk tersebut.
"Itu bagian dari penyelidikan kepolisian," ujar Argo.
http://www.tribunnews.com/metropolit...enistaan-agama
dan tadi ane nemu ini di gerpol
pelakunya orang Bekasi
http://www.gerilyapolitik.com/ekslus...medium=twitter
trus ane trace FB nya, lagi2 dapet fakta kalo si farid adalah pendukung Neo DI TII Jilid 2, dan emejingnya, "kebetulan" sekali kemarin jadi pendukung paslon sebelah yang afiliasinya ke FPI, yang kita semua tau bahwa FPI itu pengen menegakan khilafake menjadi NKRI bersyariah ala FPI, atau khilafake ala HTI
Farid
https://www.facebook.com/farid.wajdi2
https://www.facebook.com/photo.php?f...type=3&theater
galeri foto2nya
https://www.facebook.com/farid.wajdi...otos?pnref=lhc
untuk Danil
https://www.facebook.com/danil.alhaz
account twitternya : https://twitter.com/danilalhaz
ane belum terlalu tau banyak mengenai danil, tapi ngakunya lulusan pesantren Lirboyo Jatim, yang jelas nomor mereka masih aktif dua2nya, silahkan cek dari gambar di gerpol, sampai saat ini masih aktive wa mereka
source lain
http://www.infomenia.net/2017/02/eks...ara-tolak.html
Polisi Selidiki Pemasang Spanduk 'Tidak Mensalatkan Jenazah Pembela Penistaan Agama'
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilihan Umum mengenai adanya spanduk bernada provokatif, 'tidak mensalatkan jenazah pembela penistaan agama'. Spanduk-spanduk itu, terpampang di beberapa titik di Jakarta.
Misal, di Karet, Setiabudi; Warung Jati, Pancoran; dan di beberapa wilayah lainnya. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, jajarannya akan berkoordinasi dengan Panwaslu untuk menelusuri adanya pelanggaran Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2017.
"Kita akan koordinasi dengan Panwaslu. Apakah itu berkaitan dengan Pilkada atau tidak? Polisi bekerja menyelidiki sejauh mana," ujar Argo, Senin (27/2/2017). Menurut Argo, pihak kepolisian akan memanggil pihak yang memasang spanduk tersebut.
"Itu bagian dari penyelidikan kepolisian," ujar Argo.
http://www.tribunnews.com/metropolit...enistaan-agama
dan tadi ane nemu ini di gerpol
pelakunya orang Bekasi
http://www.gerilyapolitik.com/ekslus...medium=twitter
trus ane trace FB nya, lagi2 dapet fakta kalo si farid adalah pendukung Neo DI TII Jilid 2, dan emejingnya, "kebetulan" sekali kemarin jadi pendukung paslon sebelah yang afiliasinya ke FPI, yang kita semua tau bahwa FPI itu pengen menegakan khilafake menjadi NKRI bersyariah ala FPI, atau khilafake ala HTI
Farid
https://www.facebook.com/farid.wajdi2
https://www.facebook.com/photo.php?f...type=3&theater
galeri foto2nya
https://www.facebook.com/farid.wajdi...otos?pnref=lhc
untuk Danil
https://www.facebook.com/danil.alhaz
account twitternya : https://twitter.com/danilalhaz
ane belum terlalu tau banyak mengenai danil, tapi ngakunya lulusan pesantren Lirboyo Jatim, yang jelas nomor mereka masih aktif dua2nya, silahkan cek dari gambar di gerpol, sampai saat ini masih aktive wa mereka
source lain
http://www.infomenia.net/2017/02/eks...ara-tolak.html
Diubah oleh wellthatshit 27-02-2017 14:57
0
2.8K
Kutip
39
Balasan
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan