- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PBNU Sinyalir Suara Agus-Sylvi Lari ke Anies-Sandi


TS
111555
PBNU Sinyalir Suara Agus-Sylvi Lari ke Anies-Sandi
JAKARTA - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni hampir bisa dipastikan tersingkir pada gelaran Pilkada DKI. Sebab, pasangan calon yang diusung koalisi Cikeas itu hanya mendapat sekira 17 persen suara masyarakat Ibu Kota.
Ketua PBNU Hanief Saha Ghafur mengatakan, dari 17 persen pemilih Agus-Sylvi menandakan bahwa warga Jakarta tidak ingin dipimpin kembali oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Dari 17 persen pendukung Agus itu memang tidak ingin memilih Ahok," ujarnya saat menghadiri diskusi publik yang bertajuk 'PKB: Ahok atau Anies' di Kantor DKN Garda Bangsa, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (24/2/2017).
Ia meyakini, pemilih Agus-Sylvi akan lebih condong untuk menyalurkan suaranya ke Anies-Sandi. Sebab, pemilih mereka memiliki irisan yang senafas, yakni pemilih Islam yang bersemangat melawan Ahok.
"Kalau saya lihat pendukung Agus-Sylvi akan lebih ke Pak Anies. Karena mereka memiliki anggapan yang penting bukan Ahok," tukasnya.
Seperti diketahui, DKI Jakarta akan menggelar pilkada putaran kedua pada Rabu 19 April 2017 mendatang. Hal itu lantaran dari dua pasangan calon teratas tidak ada yang mendapat 50 persen suara plus 1.
Sumber: okezone
Nastak ..ini suara gudel po Ahy...yok jilat2 lg..
Ketua PBNU Hanief Saha Ghafur mengatakan, dari 17 persen pemilih Agus-Sylvi menandakan bahwa warga Jakarta tidak ingin dipimpin kembali oleh Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Dari 17 persen pendukung Agus itu memang tidak ingin memilih Ahok," ujarnya saat menghadiri diskusi publik yang bertajuk 'PKB: Ahok atau Anies' di Kantor DKN Garda Bangsa, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (24/2/2017).
Ia meyakini, pemilih Agus-Sylvi akan lebih condong untuk menyalurkan suaranya ke Anies-Sandi. Sebab, pemilih mereka memiliki irisan yang senafas, yakni pemilih Islam yang bersemangat melawan Ahok.
"Kalau saya lihat pendukung Agus-Sylvi akan lebih ke Pak Anies. Karena mereka memiliki anggapan yang penting bukan Ahok," tukasnya.
Seperti diketahui, DKI Jakarta akan menggelar pilkada putaran kedua pada Rabu 19 April 2017 mendatang. Hal itu lantaran dari dua pasangan calon teratas tidak ada yang mendapat 50 persen suara plus 1.
Sumber: okezone
Nastak ..ini suara gudel po Ahy...yok jilat2 lg..
0
1.9K
28


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan