"Penerusku/pahlawan mudaku sekarang lebih antusias dengan kostum 'Halloween'nya dibandingkan merayakan hari Pahlawan ini. Percumakah apa yang telah kuperjuangkan dulu?"Sambilnya dia meratapi foto masa perang
Halo selamat pagi Nusantara
Selamat Hari Pahlawan
sumber: x.detik.com/
Quote:
Dibuka dengan kutipan dari Veteran perang ilustrasi saya. Tapi harus diakui bila memang hal seperti itulah yang terjadi sekarang. lalu mengapa berjudul sepeti itu? Karena Pahlawan pada masa lampau adalah Pemuda, sedangkan pemuda sekarang? kita yang menggunakan kostum Halloween beberapa hari lalu.
Ketika dari tahun ke tahun tidak ada perayaan spesial atas hari Pahlawan ini terkecuali hanya PNS saja yang merayakannya dengan cara Upacara Bendera, di sekolah? Sudah jarang lembaga pendidikan(sekolah) merayakannya dengan Upacara Bendera, di mata kita? nol besar!. Tapi di balik itu semua, tahukah kalian bila Hari Pahlawan tidak harus dirayakan upacara bendera walaupun memang lebih hikmat seperti itu? banyak cara yang bisa dilakukan.
Sebelum masuknya sesi dimana saya akan jelaskan cara lainnya, mari kita lihat terlebih dahulu apa yang dilakukan oleh 'kita' yang menyebabkan Pahlawan & veteran merasakan kemirisan:
Spoiler for Pahlawanku:
1.
2.
3.Dan masih banyak lagi dokumentasi dari hari Halloween kemarin. Bisa kalian ulas di google ataupun kalian temukan di Instagram teman kalian yang merayakannya atau mungkin kalian juga termasuk
Quote:
Mengapa Halloween? karena ini adalah even terhangat yang baru saja banyak digandrungi oleh pemuda saat ini, sebenarnya masih banyak even budaya luar yang sering sekali dihelat di Indonesia selain Halloween
Lalu quote pembuka di atas, saya rasa sudah bisa mewakili gambaran apa yang terjadi sekarang, ketika budaya luar lebih diminati dibandingkan budaya dalam negeri sendiri. Padahal apakah kalian tahu bahwa kenapa 10 Nopember dijadikan hari pahlawan?
Faktanya! 6,000 - 16,000 pejuang dari pihak Indonesia tewas dan 200,000 rakyat sipil mengungsi dari Surabaya.
Sedangkan apa yang terjadi sekarang? Seperti hanya hari biasa saja kita semua melupakan perjuangannya, menikmati hari besar Budaya luar dan melupakan perayaan hari kebesaran Negara sendiri
Hingga Menyebabkan!
Spoiler for Sebab:
Demi tuhan, saya sebenarnya tidak tega untuk kembali untuk mempublikasikan foto pahlawan di atas, tapi apakah kalian pahami? bila foto ini sempat terkenal berkali-kali hingga pada akhirnya malah bertambah berita tentang 'Veteran yang Hidupnya Tidak Berkecukupan' bukannya makin berkurang.
Pahamkah kalian bila kita semua terlihat bodoh di mata asing? dengan menggandrungi budaya mereka dan sejarah mereka sedangkan apa yang kita miliki belum tentu semuanya hatam dan dikuasai.
Lalu kita mau bilang apa? Sudah cukup miris bila melihat kebelakang, banyaknya perhelatan yang dibuat di luar dari budaya kita dan sejarah kita dan semua terkesan gembira dengan budaya luar dan sejarah luar. Apakah kalian pernah bertanya dengan mereka tentang apa perasaan mereka ketika kita melupakan mereka? sedangkan besar sekali peran mereka terdahulu pada masanya?
Mari hargai setiap tanggal penting di Negeri ini hingga asing-pun juga bisa menikmati atau mungki juga merayakannya(Seperti apa yang terjadi halloween di Indonesia).
Mari hargai, mari kita buat even dengan bertemakan Indonesia Seutuhnya. berikut saran saya untuk menghargainya
Spoiler for Penghargaan:
Spoiler for 1. Datang ke Tempat Bersejarah:
datanglah ketempat sejarah(Monumen, Museum, Gedung Tua, DLL.) dan bila perlu sewa lokal guideuntuk mendapatkan informasi lebih
Spoiler for 2. Mengikuti Upacara Bendera:
datanglah ketempat dimana sedang ada Upacara Bendera, dulu saya pernah saat merayakan 17 Agustus saya berkunjung ke alun-alun kota untuk segera bergabung pada upacara dan diterima-terima saja asalkan dengan pakaian yang sesuai
Spoiler for 3. Menghelat Even Bertemakan Pahlawan:
ya menggelar even tentang pahlawan. Banyak sekali even yang bisa kita helat dengan bertemakan Pahlawan, seperti: Acara musik, Pawai, dan mungkin ada tambahan dari kalian? atau mungkin seperti layaknya Hari Kartini
Banya sekali sebenarnya untuk membuat hari pahlawan terkesan modern tapi tanpa melupakan bentuk aslinya, kita perlu pengemasan untuk semua ini agar banyak orang yang menginginkan even-even asli dari negeri kita terhelat dengan ketertarikan yang lebih dan tidak kalah tentunya dengan budaya luar.
Bila ada tambahan sekaligus, saya siap tampung dan terbuka dengan tambahan dari kalian agan semua.
Selesai sudah tentang apa yang terjadi di Negara ini, tentang eksistensi budaya asing yang malah lebih digandrungi oleh masyarakatnya sendiri sehingga melupakan banyak hal tentang kehebatan negeri ini.
Sebelum ditutup ada baiknya kita mengheningkan cipta untuk para pahlawan