tribratanews.polri.go.id – Polda Sumut, Dibalik tugas tugas kepolisian yang begitu kompleks, ada sisi humanis yang mampu diperlihatkan seorang anggota Polri dalam bertugas. Termasuk tindakan humanis yang dilakukan oleh polantas Polres Tanah Karo bernama Brigadir Rendu Sinaga BA.

Angin kencang disertai hujan lebat yang menghujani Bumi Turang Tanah Karo pada Senin (20/02) membuat sebagian wilayah di Kabupaten tersebut tergenang banjir. Diilhami semangat pengabdian yang ikhlas, anggota Polantas Polres Tanah Karo atas nama Brigadir Rendy Sinaga ini patut diacungi jempol. Di tengah usaha mengatur lalu lintas akibat genangan air, ia masih sempat bertindak cepat membopong seorang ibu tua menyebrangi jalan.

Hal tersebut sempat terekam dan dilaporkan Kompol Riza Pahlevi Lubis SH dalam aplikasi android E-Policing ‘Polisi Kita Sumatera Utara’. Dalam laporan foto tersebut, Brigadir Rendu Sinaga tampak bertindak cepat dan terjun langsung membantu seorang nenek lansia melewati jalan yang terkena banjir akibat hujan lebat disertai angin kencang di wilayah tersebut. Senin (20/2/2017) pukul 13 : 30 Wib petang.

Merasa takjub dengan aksi heroik yang diunggah di aplikasi Polisi Kita tersebut, langsung mendapat respon seorang pemilik akun Facebook, Jhonson David Sibarani. Sontak, foto tanpa edit itu menjadi viral seketika. Beragam pujian netizen bersahutan memberikan pujian kepada sang polantas atas dedikasinya di bidang kemanusian.

“Polisi pelindung Rakyat” tulis akun facebook @Riza Kelana, sementara netizen lainnya @Sahat Rahmat Hamonangan Panggabean menulis “Horas Pak Naga hormat kami buat anda”
Selang beberapa menit kemudian, akun facebook @Nova Simatupang menuliskan agar sang polantas itu diberi perlindungan dan kesehatan olah Tuhan YME “Semoga Tuhan senantiasa melindungi mu di mn pun diri mu berada dan senantiasa di berikan kesehatan, kebahagian dan di beri kan semua kemulian…” tulisnya.

Tindakan Rendu Sinaga yang bertindak penuh kasih sayang itu dipuji oleh netizen lainnya dengan menuliskan pujian, “Salut dan bangga kami buat pak polisi” tulis akun @Iswanda Ramli, yang juga selaku Wakil Ketua DPRD Kota Medan dari Fraksi Golkar.

Lain lagi dengan akun @Sidoli Napogos. Aku milik pengusaha pakan ternak yang membuka toko di Jalan Panglima Denai, Amplas ini, sembari memuji sang polantas namun dia tak lupa sedikit mengkritisi parahnya infrastruktur di Tanah karo dengan menuliskan komentarnya.

“Mantap,,,Memang parah X jalannya, sudh banjir ada pula lagi lobang di tengah jalan Macet X kemarin lewat dari sana” sebutnya.

Sementara di akun halaman Facebook Humas Polda Sumut, akun @Bung Jaya SJ memberikan semangat,” Semoga tetap merakyat” ujarnya. Lain lagi dengan akun facebook @Chandra Andreas memnyatakan rasa salutnya dengan menuliskan “Respect”.

Bahkan masih banyak lagi komentar-komentar yang menunjukkan decak kagum masyarakat. Memasuki bulan Februari ini, curah hujan di sejumlah wilayah di Sumut cukup tinggi terkadang disertai angin kencang dan banjir menggenangi jalan. Saat itu Brigadir Rendu Sinaga melihat seorang nenek lansia yang tak disebutkan namanya itu sangat kepayahan menyeberangi jalan.

Menariknya, dalam evakuasi itu. Brigadir Rendu Sinaga tampak berpakaian Dinas polantas lengkap, tanpa mempedulikan baju dan sepatunya yang kotor serta basah karena genangan banjir. Dia terus membopong sang nenek hingga ke lokasi yang lebih aman, Bravo Polri.

Tak banyak keluar kata sebelumnya, dengan sigap, Sinaga menerobos air yang meninggi di jalan Kabanjahe – Tigapanah. Aksinya pun ditanggapi hormat warga di sekitar lokasi dan netizen di jejaring sosial facebook.

Ia juga tak mau ambil pusing dengan rasa salut di sekitarnya. Polisi yang sehari hari bertugas di Pos Lantas Barusjahe kemudian melanjutkan pekerjaannya mengatur lalu lintas yang menumpuk akibat banyaknya genangan air di sekitar Tigapanah.

Sementara itu, di jalan Kabanjahe – Tigapanah terdapat banyak lubang yang tak kunjung diperbaiki. Inilah yang disinyalir menjadi biang kerok kemacetan karena digenangi air yang besar sehingga arus lalusintas di kedua arah (menuju Kabanjahe dan Tigapanah) menjadi macet.

Selain itu, kemacetan juga ditambah, dengan prilaku tidak tertib pengguna jalan yang tidak mau bersabar mengambil posisi antrian.

Penulis : Rico (disadur dari metro-online.co)

Editor : Kang Ikbal

Penerbit : Rico

Berita ini bersumber dari Portal Berita resmi POLRI Tribratanews