Part 1

Eka

2007, hari pertama masuk SMA.

"Namanya siapa kak?"
Tanyaku ke salah satu cewek yang duduk nggak jauh dari tempat dudukku di kantin

"Ngapa?"
Jawab cewek itu, melotot

"Nanya aja sih kak"
Jawabku kesal, mengalihkan pandangan ke piring di meja

"Hahaha.. Namanya Rita dek, naksir ya?"
Sahut salah satu cewek yang duduk disebelahnya

Gua nggak menjawab, hanya melempar senyum ke cewek yang menyahut tadi lalu dibalas kepalan tangan Rita ke arahnya

"Eh kamu mau nomor HP-nya Rita nggak dek?"
Tanya cewek itu lagi, sedikit berbisik, saat mereka melewatiku sebelum keluar kantin

"Boleh"
Jawabku sebelum mengeluarkan HP dari kantong celana dan mengetik deretan angka yang dia sebut

"Kalau kakak namanya siapa?"
Tanyaku setelah selesai mengetik deratan angka di HP

"Eka, namaku Eka. Kalo kamu siapa?"
Jawabnya balik bertanya

"Aldy kak"

Malamnya, setelah selesai sholat Isya, dengan rasa penasaran yang cukup besar sambil memandangi kontak Eka di HP gua. Tadi siang, saat bertemu Eka di Rita di kantin, gua sempat bertanya nomor HP Eka, setelah gua selesai mengetik nomor Rita yang didikte Eka ke gua. Setelah menimbang-nimbang sms apa yang bakal gua kirim ke Eka, akhirnya gua putuskan untuk saat ini gua nggak perlu terlalu kepo, senggaknya gua tahu dulu respon Eka ke gua

"Kak, ini aku, Aldy"
Isi sms gua

Nggak begitu lama, sebuah sms lalu masuk ke HP ku, dari Eka

"Iya, aku simpan ya. Eh, Rita-nya udah di sms belum?"

"Belum"

"Kenapa? Tadi nanyain"
Balasan sms Eka

"Nggak kok basa-basi aja nanyain dia, tadi akunya mau kenalan sama kakak kok"

"Hahaha... Kadal, masih kelas 1 juga"

"Hahaha.... Lagi ngapain kak?"

"Nggak lagi ngapa-ngapain, kamu? Eh, jangan panggil kakak dong, Eka aja?"

"Oh... Iya, iya. Nggak lagi ngapa-ngapain juga sih, tapi dari tadi kepikiran Eka terus juga sih Hehehe"
Jawabku sedikit gombal

"Hahaha... Ngapain mikirin aku, orang jelek juga"

"Nggak kok, cantik kok Hehe...."

"Berarti kamu suka dong kalo aku cantik?"
Tanya Eka lagi

Wuih, kesempatan nih gombalin cewek, pikirku dalam hati sebelum mengetik sms lagi

"Emang siapa yang nolak"

"Hahaha..... Sorry ya, aku udah punya cowok..!!!"

Jleb...
Buangke..!!! Aku membatin dalam hati, kejebak sama Eka

"Emang cowok kakak siapa sih?"
Tanyaku kemudian

"Ih... Penasaran banget, ntar juga tahu"

Dialah Eka, salah satu anak kelas 3 di sekolahku saat aku masih kelas 1. Orangnya tinggi, hitam manis dan rambutnya panjang diikat kebelakang. Kalau sedang makan, poninya menggantung ke depan, kalau diilustrasikan mungkin seperti Gita Gutawa

Sejak saat itu, setiap hari aku nggak pernah absen mengirim sms ke Eka, mulai dari sms basa-basi seperti "lagi ngapain" atau sekedar bertanya "udah makan belum", dan Eka pun nggak pernah nggak membalasnya. Sampai suatu hari, aku akhirnya tahu kalau cowok Eka ternyata juga masih satu sekolah dengan kami bahkan teman se-kelasnya Eka sendiri, namanya Azam.

Dari tampang, aku akui Azam memang menang, aku nggak ada apa-apanya dari dia. Wajar sih, lha wong Eka-nya juga memang caem kok Sejak saat itu, saat aku tahu kalau cowok Eka itu Azam, intensitas sms ku ke Eka sengaja aku kurangi. Iya, aku jiper, tapi bukan berarti aku nyerah, sengaja aku kurangi untuk melihat respon Eka

Bukan apa-apa gan, kalau dingat-ingat, beberapa Minggu ini saat aku mulai sms-an dengan Eka dan semua sms yang dikirim Eka, aku jadi yakin kalau suatu saat nanti aku pasti jadian sama Eka

Suatu malam, saat saat belum lama nongkrong bersama teman-temanku HP-ku kemudian bergetar, menunjukkan sebuah pesan masuk dilayarnya, dari Eka

"Sombong banget ya sekarang"
Bunyi sms dari Eka itu sebelum aku membalas

"Nggak ah, takut, cowokmu galak, Azam"

"Haha .. Jadi kamu dah tau"

"Iya"

"Oh... Aku mau ngomong nih, aku telpon ya"
Balas Eka kemudian

"Telpon aja"