Dilansir Dezeen, restoran yang diarsitekturi oleh Peter Pichler Architecture dan Pavol Mikolajcak, sengaja dihadirkan bagi pemain ski di gunung es di wilayah Selatan Tyroleon Dolomites. Keduanya bekerjasama merancang restoran yang diberi nama Oberholz Mountain Hut. Berdiri di atas sebuah gundukan di atas gunung bangunan ini terhubung langsung dengan lereng bagi peselancar di atas tumpukan salju.

Restoran ini pun terletak 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Bangunan yang menyajikan kuliner bagi para pemain ski dan wisatawan ini terdiri dari 3 buah atap runcing yang membuatnya tampak semakin elegan.

Ditambah, jendela besar pada ketiganya langsung menghadap ke pegunungan yang tertutup salju putih. Sehingga memanjakan mata siapa pun yang berkunjung restoran tersebut.



"Struktur cantilevering berdiri mengarah ke luar bukit seperti pohon yang tumbang dengan tiga cabang utama sehingga menciptakan keselarasan dengan lanskap sekitar," ujar si arsitek.

Gaya arsitektur restoran ini pun tetap mempertahankan ciri khas sebuah pondok di dataran tinggi. Dinding-dindingnya menggunakan papan kayu berwarna abu-abu pekat. Warna gelap tersebut tampak kontras dengan lanskap di sekitarnya yang mayoritas salju berwarna putih.

Selain menawarkan view bentang alam yang menawan, restoran ini juga diberi sentuhan arsitek yang memperindah seisi bangunan. Meja dan kursi restoran ini menggunakan kayu cemara untuk mengharmoniskan struktur bangunan. Selain itu, lampu gantung berdesain lembut menggantung indah di atas langit-langitnya.

Sumber: http://economy.okezone.com/read/2017...gunungan-salju