Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

tribunnews.comAvatar border
TS
MOD
tribunnews.com
Istri Calon Wakil Wali Kota Tebingtinggi: Satu Kaki Bapak di Penjara
Istri Calon Wakil Wali Kota Tebingtinggi: Satu Kaki Bapak di Penjara


Laporan Wartawan Tribun Medan, Jefri Susetio

TRIBUNNEWS.COM, TEBINGTINGGI - Nada suara Nila Erwita Santy Harahap mendadak pelan, sesekali ia memandang ke lantai, saat ditanya perasaannya sebagai istri pejabat.

Apalagi, tidak sedikit, kepala daerah maupun wakil kepala daerah di kabupaten/kota tersandung masalah hukum.

"Apakah ibu tidak merasa cemas, sebagai istri pejabat, karena banyak kepala daerah tersandung hukum," tanya Tribun Medan (Tribunnews.com Network).

Ia menjawab, pelan dan lugas bila orang yang sudah punya jabatan, satu kakinya ada di penjara.

"Ketika orang sudah menjadi pejabat, satu kakinya di penjara, itu sudah pasti, demikian juga bapak," ujarnya kepada Tribun Medan saat berbincang di kediamannya, kawasan Bagelen, Padang Hilir, Tebingtinggi, Rabu (15/2/2017).

Mengingat, satu kaki suaminya, Oki Doni Siregar di penjara, Nila tidak pernah berhenti mengingatkan agar berhati-hati.

Seseorang masuk penjara, tidak semua bersalah, namun banyak yang dijebak. Jadi harus berdoa, beribadah secara rutin.

"Selalu saya ingatkan harus berhati-hati dan terus berhati-hati. Saya sampaikan, kalau berhati-hati akan tahu bila orang berniat tidak bagus," katanya.

Dia optimis, suaminya, menang melawan kolom kosong, di Pilkada Tebingtinggi, sehingga keluarga terus berdoa kepada Allah, agar pelaksanaan Pilkada berjalan lancar.

Bahkan, saat suaminya dipilih Umar Zunaidi Hasibuan menjadi Wakil Wali Kota Tebingtinggi sudah mengingatkan untuk tidak pernah lupa berdoa.

"Saya selalu bilang kepada bapak agar selalu berdoa, kita enggak tahu, banyak orang di depan lain dan di belakang lain pula. Sehingga saya ingatkan ibadah jangan pernah tinggal, kalau orang mau niat buruk biar tahu dan Allah memberikan jalan terbaik," ujarnya.

Selain itu, ia bersyukur, Oki Doni Siregar, mendengar perkataan dan saran-sarannya, dan rutin mengaji meskipun hanya sebentar.

Selama proses kampanye, Oki tidak tetap mengaji walaupun sekadar lima menit di dalam mobil.

Tidak hanya itu, Oki juga tengah menghafal Alquran, apalagi ketika remaja, suaminya pernah menjadi qori.

Baca: 11,2 Juta Tweet seputar #PilkadaSerentak2017

Selepas salat magrib, Oki juga kerap mengaji dan mengajak anak-anaknya untuk beribadah. Karena itu ia selalu ingatkan agama tidak lupa meskipun sibuk.

"Kalau terpilih, bapak harus menjalankan amanah masyarakat Tebingtinggi secara bagus, dan Bapak sebagai pembantu wali kota bisa kerja bagus. Kemudian,bersama-sama terus dengan Pak Umar dalam membangun Kota Tebingtinggi," katanya.

Ia berharap, suaminya terus bekerja keras agar masyarakat tidak kecewa sehingga aktivitasnya direstui Allah. Oleh sebab itu, semakin jadi pejabat, harus makin peduli, dengan masyarakat banyak dan tidak pernah lupa dengan keluarga besar.

Selama ini, Oki selalu manfaatkan sedikit waktu dengan keluarga, namun berkualitas. Mereka selalu salat magrib bersama di rumah setelah makan malam sembari berbincang-bincang dengan anak-anak.

Jadi hampir setiap malam bercanda dengan anak-anak. Kemudian Oki juga memfasilitasi keinginan anak-anak terkhusus menyangkut pendidikan.

Yang membanggakan, meskipun sudah menjadi pejabat, sikap Oki dengan keluarga tidak berubah.

"Selama menjadi wakil wali kota, memang kesibukannya bertambah, tapi memang dari dulu sudah banyak kegiatan. Apalagi ditambah jadi Ketua Partai Nasdem Kota Tebingtinggi, bertambah terus sibuknya. Tapi saya anggap biasa, dan terus memberikan motivasi, mendukung dan beri semangat," ujarnya.

Dia mengungkapkan, setiap siang kerap mengingatkan Oki untuk makan dan selalu menjaga kesehatan. Apalagi kebiasaan suaminya, jarang makan siang.

"Bapak dari dulu sampai sekarang tidak senang makan di luar. Jadi setiap hari selalu makan di rumah. Jadi suka makanan rumah. Makanan kesukaannya sayur rebus-rebusan saja. Tapi dia susah makan siang, meskipun di luar, tetap susah makan siang, sehingga saya selalu ingatkan untuk makan siang," katanya.

Sedangkan Sri Kurnianingsih, istri Umar Zunaidi Hasibuan menceritakan, tidak pernah lupa mengingatkan suaminya untuk salat lima waktu. Karena itu, salat harus diutamakan dari pekerjaan duniawi.

"Saya selalu mengingatkan bapak untuk salat. Jadi salat nomor satu. Saya bilang sama bapak lurus-lurus saja karena dunia ini akan ditinggal semua. Dan setiap manusia akan berhadapan dengan Maha Kuasa. Jadi ke depan kita harus hidup bahagia di sana (surga) kepada Allah. Jadi akhirat jauh lebih utama daripada di dunia," ujarnya.

Ia berkeyakinan Umar memang melawan kertas putih di Pilkada Tebingtinggi, sehingga dapat kembali menjadi orang nomor satu sekaligus menjalankan amanah rakyat secara bagus.

"Saya tidak khawatir kalah, bila tidak menang, masih ada rezeki di jalan yang lain. Mudah-mudahan kami menang dalam Pilkada," ungkapnya sembari meminta menyudahi wawancara. (tio)

Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2...pak-di-penjara

---

Baca Juga :

- Ada yang Berupaya Meretas Server KPU

- 11,2 Juta Tweet seputar #PilkadaSerentak2017

- Pilkada Aman, PKS: Bukti Umat Islam Dewasa Berdemokrasi

tien212700
tien212700 memberi reputasi
1
549
1
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan