Pasangan Pastor Rantinus Simanalu dengan Ustadz Muhammad Sodikin Lubis



TRIBUN-TIMUR.COM - Perbedaan agama bukan menjadi halangan untuk sama-sama memimpin dan membangun daerah.

Mungkin seperti itulah prinsip dipegang bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah periode 2017-2022, Pastor Rantinus Simanalu dengan Ustadz Muhammad Sodikin Lubis.

Pasangan calon beda agama pada pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2017 pun bukan hanya di DKI Jakarta.

Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Tengah periode 2017-2022 diikuti empat pasangan calon.

Berikut keempat pasangan berdasarkan nomor urut:

1. Amin Pardomuan Napitupulu dengan Ramses Hutagalung,

2. Pastor Rantinus Simanalu dengan Ustadz Muhammad Sodikin Lubis,

3. Bakhtiar Ahmad Sibarani dengan Darwin Sitompul,

4. Buyung Sitompul dengan Binsar Saruksuk.

Berdasarkan hasil real count oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, pasangan nomor urut tiga unggul melalui perolehan suara sebanyak 64.271 atau 44,66 persen.

Disusul pasangan nomor urut satu melalui perolehan suara sebanyak 44.122 atau 30,66 persen.

Pasangan nomor urut dua hanya meraih suara sebanyak 22.983 atau 15,97 persen.

Terakhir, pasangan nomor urut empat yang hanya meraih 12.544 suara atau 8,72 persen.



[Hasil real count Pilkada Tapanuli Tengah (PILKADA2017.KPU.GO.ID).]

Agama Warga Tapanuli Tengah
Dikutip dari Wikipedia.org , berdasarkan Sensus Penduduk tahun 2010, sebagian besar penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah memeluk agama Kristen, dengan total persentase hampir (Protestan/Katolik) 67 persen,
Diikuti oleh agama Islam (29,71 persen), Buddha (3,07 persen), Parmalim (0,21 persen dan Hindu (0,01 persen).

Agama Kristen Protestan/Katolik banyak dianut oleh suku Batak Toba, Batak Karo, Batak Dairi, Batak Simalugun, Nias.

Agama Islam di Tapanuli Tengah dianut oleh suku Mandailing dan suku Melayu.

Agama Buddha dianut oleh orang-orang yang beretnis Tionghoa.
Agama Hindu banyak dianut oleh suku dari Bali.

Suku

Tapanuli Tengah adalah kabupaten yang berada di pesisir barat Sumatera Utara.

Hampir 50 persen suku Indonesia dan luar negeri ada di Tapanuli Tengah.
Mayoritas penduduknya adalah suku Batak Toba dan Mandailing, akan tetapi suku di Tapanuli Tengah beragam mulai dari Batak, Mandailing, Nias, Jawa, Minahasa, Dayak, Bugis, Sunda bahkan ada suku dari Arab, Yaman, Cina dan sebagainya.

Daftar Bupati

Z A Glr Sutan Komala Pontas (1945 – 1946)
Prof Mr M Hazairin (1946 – 1946)
A M Djalaluddin (1946 – 1947)
Mangaraja Sori Muda (1947 – 1952)
Ibnu Sa’adan (1952 – 1954)
Raja Djundjungan Lubis (1954 – 1958)
Matseh Glr Kasayangan (1958 – 1959)
M Samin Pakpahan (1959 – 1965)
S S Paruhum Stn Singengu (1965 – 1967)
Ridwan Hutagalung (1967 – 1975)
Bangun Siregar (1975 – 1980)
Lundu panjaitan (1980 – 1985)
Abdul Wahab Dalimunthe, SH (1985 – 1990)
Amrun Daulay (1990 – 1995)
Panusunan Pasaribu (1995 – 2001)
Tuani Lumbantobing (2001 – 2006)
Rudolf Pardede, sebagai Penjabat (2006)
Tuani Lumbantobing (2006 – 2011)
Raja Bonaran Situmeang (2011-2014)
Sukran Jamilan Tanjung (2014-2016)
Bukit Tambunan, sebagai penjabat (2016).

Berdasarkan hasil pemungutan suara, Bakhtiar Ahmad Sibarani kini berpeluang besar untuk dilantik menjabat pada periode selanjutnya. (*)


http://makassar.tribunnews.com/2017/...ranya?page=all