Kecuali PDIP, Partai Pendukung Ahok Tak Kerja Keras

Kecuali PDIP, Partai Pendukung Ahok Tak Kerja Keras
Jakarta - Peneliti dari Formappi Lusius Karus mengatakan partai-partai politik pendukung pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat terkesan santai saja pada putaran pertama pemilihan gubernur DKI Jakarta, kecuali Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang terlihat membantu hingga kampanye di pelosok.

Selain PDIP, ada partai besar lainnya yaitu Golkar, Nasdem dan Hanura di belakang Ahok-Djarot.

Namun menurut Lusius, selama putaran pertama peran partai pendukung di kubu Ahok-Djarot tak begitu kelihatan kecuali PDIP. Partai lainnya nampaknya hanya ikut arus saja dan tidak begitu ngotot untuk memenangkan Ahok-Djarot.

"Untuk periode kedua, karena pertarungan head-to-head, maka partai pendukung tak bisa lagi sembunyi-sembunyi. Dukungan harus diperlihatkan secara tegas dengan kerja melakukan konsolidasi di level akar rumput," kata Lusius, Kamis (16/2).

Dia menambahkan‎ dukungan yang tegas dari elit parpol bisa dengan mudah mengarahkan pemilih yang merupakan kader atau penggemar partai untuk menentukan pilihan sembari bekerja simultan untuk mengajak orang-orang lain ikut memilih Ahok-Djarot‎.

Tim pemenangan Ahok-Djarot juga harus mulai turun ke lapangan, "jangan terlena dengan show-show yang banyak diliput media tetapi memastikan dukungan real pemilih dengan pendekatan langsung di lapangan", ujarnya.

http://m.beritasatu.com/aktualitas/414880-kecuali-pdip-partai-pendukung-ahok-tak-kerja-keras.html


ya sudah besok pilih aja anies
gak perlu narikin sumbangan
sampe orang gak punya npwp aja nyumbang, harusnya insan ptkp itu dibantu malah suruh nyumbang atau memang gak punya npwp itu artinya ngemplang