Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

boyzokAvatar border
TS
boyzok
PDIP Prediksi Ahok-Djarot Menang 51,8 persen, Ini yang Membuat Target Meleset
PDIP Prediksi Ahok-Djarot Menang 51,8 persen, Ini yang Membuat Target Meleset

WARTA KOTA, PASAR MINGGU - PDI Perjuangan mengklaim pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat dapat memenangkan Pilkada DKI Jakarta dalam satu putaran.

Namun, hal itu terhambat sejumlah hal teknis.

"Ya, kalau kita lihat kan dari antusiasme warga untuk memilih, kemudian juga pemetaan kami dari sosial media dan juga survei, di mana Pak Ahok-Pak Djarot tren-nya naik ke atas. Di mana hari ini kita perkirakan paling tidak mencapai 51,8 persen," kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, di rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri, Kebagusan, Jakarta, Rabu (15/2/2017).

Namun, kata Hasto, terdapat kendala teknis. Contohnya, antusiasme warga yang tinggi tidak disertai kesiapan manajemen penyelenggara pemilu yang baik.

"Kemudian ini juga persaingan ketat. Tentu saja setiap calon menggunakan strategi terbaik pada putaran-putaran terakhir. Dan juga kita menerima laporan, tapi masih kami cek, adanya pembagian sembako yang sangat masif yang dilakukan pasangan tertentu," ungkap Hasto.

Hasto pun mengapresiasi warga yang memilih Ahok-Djarot.

Menurut Hasto, kemenangan di Pilkada DKI patut dibanggakan di tengah gempuran yang luar biasa.

"Mengingat pasangan Ahok-Djarot kan dikepung oleh kedua pasangan yang lain, dan itu nyaris tidak pernah berhenti, tidak pernah mengenal jeda. Nah, karena itulah apa yang tercapai meskipun kami target satu putaran," tutur Hasto.

http://wartakota.tribunnews.com/2017...target-meleset

coment saya: Tenang saja Pak Hasto semua sudah diramal saya ramalan antropolgi bahwa putaran dua bisa 51% emoticon-Cool

RAMALAN ASTROLOGI HASIL PEMILIHAN KEPALA DAERAH (PILKADA) DKI JAKARTA 2017.
Ivan Taniputera, 25 September 2016,


Para calon gubernur beserta calon wakil gubernur DKI Jakarta telah ditetapkan secara resmi dan begitu pula dengan jadwal pemilihan kepala daerah (pilkada). Oleh karenanya, kita telah dapat melalukan prediksi hasil pilkada tersebut dengan astrologi. Berikut ini adalah data tanggal kelahiran masing-masing calon.
PASANGAN 1:
Basuki Tjahaja Purnama: 29 Juni 1966
Djarot Saiful Hidayat: 6 Juli 1962.

PASANGAN 2:
Agus Harimurti Yudhoyono: 10 Agustus 1978
Sylviana Murni: 11 Oktober 1958.

PASANGAN 3:
Anies Baswedan: 7 Mei 1969
Sandiaga Uno: 28 Juni 1969

Berbekalkan data-data di atas, kita akan membuat tabel transit planet bagi masing-masing calon. Kita mulai dengan Basuki Tjahaja Purnama terlebih dahulu.
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 9
Square dan Opposition berjumlah 9.
Kini kita beralih pada Djarot Saiful Hidayat.
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 12
Square dan Opposition berjumlah 8
Oleh karenanya angka kekuatan pasangan ini adalah 55,26 poin.

Kini kita beralih pada Agus Harimurti Yudhoyono.
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 4
Square dan Opposition berjumlah 14.
Kita beralih pada Sylviana Murni.
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 8
Square dan Opposition berjumlah 12.
Oleh karenanya kekuatan pasangan ini adalah 31,58 poin.

Kemudian kita akan menelaah Anies Baswedan.
Hasilnya adalah:
Sextile dan Trine berjumlah 7
Square dan Opposition berjumlah 8.
Selanjutnya kita beralih pada Sandiaga Uno.
Hasilnya adalah:
Sextile dan Trine berjumlah 6
Square dan Opposition berjumlah 8.
Dengan demikian kekuatan pasangan ini adalah 44, 83 poin.

Menilik hasil tersebut, kekuatan pasangan Basuki Tjahaja Purnaka-Djarot Saiful Hidayat dengan Anies Baswedan-Sandiaga Uno agak berimbang. Langkah berikutnya, kita akan membandingkan poin-poin di atas, guna memprediksikan prosentase pemilihan suaranya. Berikut ini adalah perbandingan pasangan 1, 2, dan 3:
55,26 : 31,58 : 44,83.
Jika kita ubah menjadi prosentase hasilnya adalah sekitar:
41,97 %: 23,98 % : 34,05 %
Jadi pada putaran pertama, pasangan pertama akan unggul, diikuti oleh pasangan ketiga. Pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat akan menjadi pemenangnya. Namun karena perolehan suara tidak melebihi 50 persen, nampaknya diperlukan pemilihan kepala daerah putaran kedua, yang dijadwalkan berlangsung 19 April 2017. Tentu saja yang mengikutinya adalah pasangan pertama dan ketiga. Bagaimana hasil pilkada DKI Jakarta putaran kedua tersebut?

Kita akan menelaah transit planet Basuki Tjahaja Purnama terlebih dahulu pada tanggal tersebut.
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 7
Square dan Opposition berjumlah 7.
Kemudian tabel transit planet bagi Djarot Saiful Hidayat adalah:
Hasilnya adalah:
Sextile dan Trine berjumlah 8.
Square dan Opposition berjumlah 6.
Kekuatan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat adalah 53,57.


Sementara itu, tabel transit planet bagi Anies Baswedan adalah:
Hasilnya adalah:
Sextile dan Trine berjumlah 8
Square dan Opposition berjumlah 10.
Tabel transit planet bagi Sandiaga Uno adalah:
Hasilnya adalah:
Trine dan Sextile berjumlah 6.
Square dan Opposition berjumlah 11.
Jadi angka kekuatan pasangan ini adalah 40 poin.

Kini untuk memprediksikan prosentase perolehan suaranya, kita akan mengadu poin-poin di atas.
53,57 : 40.
Dalam prosentase adalah sebagai berikut:
57,25 % : 42,75 %.

Dengan demikian, prediksi astrologis pemenang bagi pilkada DKI Jakarta 2017 adalah pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat. Berdasarkan analisa di atas, maka secara astrologi, penentu kemenangan adalah justru Djarot Saiful Hidayat. Barangsiapa yang sanggup menggandeng Djarot Saiful Hidayat sebagai wakilnya akan berpeluang menjadi gubernur DKI Jakarta berikutnya.
emoticon-Cool ; emoticon-Cool
0
4.7K
43
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan