

TS
vitawulandari
[Love Letter] Goodbye My Friend, It's Not The End
SURAT CINTA UNTUK MAKANKAMUS


Quote:
![[Love Letter] Goodbye My Friend, It's Not The End](https://s.kaskus.id/images/2017/02/12/9166190_201702120624170636.jpg)
Quote:
Aku tidak yakin apakah sepucuk surat ini sanggup menampung coretanku tentang kamu. Sebagian mungkin kamu pernah membacanya, lainnya kusimpan erat-erat dalam hati karena terlalu eksplisit menggambarkan perasaanku padamu.
Dear mumus,
Apa kabar kamu sekarang?
Pasti sedang bahagia kan?
Syukurlah, kalau begitu aku tidak perlu mengkhawatirkanmu.
Waktu berjalan begitu cepat ya dear? Rasanya baru kemarin kita kejang bareng. Rasanya baru kemarin kita ketawa bareng. Rasanya baru kemarin kita nangis bareng. Rasanya baru kemarin kita saling menguatkan. Rasanya baru kemarin semua orang menasbihkan dimana ada vita disitu ada makankamus, pun sebaliknya.
Dalam hidup ini, ada kalanya kebahagiaan melambungkan kita setinggi langit, namun ada kalanya kesedihan mengempaskan kita begitu keras ke bumi. Itulah yang aku rasakan saat ini. Ketika aku menyadari kamulah satu-satunya yang paling kubutuhkan untuk bergandengan tangan, kenyataan berteriak di telingaku kamu jugalah satu-satunya orang yang harus aku lepaskan.
Kamu tidak perlu menjelaskan apapun dear, aku tau kamu harus pergi. Masih banyak hal yang harus kamu pelajari. Aku tau kamu harus mengepakkan sayap untuk terbang meraih impianmu.
Mumus,
Jangan marah padaku jika air mataku menganak sungai. Hari ini saja. Tapi kau tak perlu khawatir, ini hanyalah proses untuk melatihku agar lebih siap menghadapi kehilangan-kehilangan yang akan selalu kita alami dalam hidup ini. Karena sejatinya kita tak akan pernah siap untuk menghadapi sebuah kehilangan dalam hidup, jalan satu-satunya adalah ikhlas. Dan kamu memberikan pelajaran itu padaku.
Mumus,
Jika Rabb tidak mengizinkan kita untuk bersatu lagi, aku tetap bersyukur kita pernah bersama. Terimakasih atas semua hal yang pernah kita lalui. Aku tak pernah menyesal telah mengenalmu. Biarkan semua rangkaian kenangan ini tersimpan rapi dalam ingatan. Bahwa pernah ada KITA sebelum mereka.
Mumus,
Jika suatu hari nanti kau merindukanku, maukah kau memberitahuku? Singgahlah disampingku bila kau mulai letih mengayunkan langkah kakimu. Ceritakan tentang lelahmu, dan aku akan menceritakan apa yang membuatku tersenyum mendengar ceritamu.
Last but not least,
Walaupun tidak ada hal lain di dunia ini yang bisa kau percayai, percayalah bahwa kamu adalah partner sekaligus sahabat terbaik yang pernah kumiliki.Percayalah bahwa rasa sayangku padamu akan terus hidup dan tak akan pernah redup. Aku bersedia melakukan apa pun agar kau tetap bertahan disini, bersamaku, selama kau juga menginginkan hal yang sama.
Im gonna missing you dear..
Barakallahu feekum, semoga kebaikan dan kebahagiaan selalu menyertaimu ❤
Dear mumus,
Apa kabar kamu sekarang?
Pasti sedang bahagia kan?
Syukurlah, kalau begitu aku tidak perlu mengkhawatirkanmu.
Waktu berjalan begitu cepat ya dear? Rasanya baru kemarin kita kejang bareng. Rasanya baru kemarin kita ketawa bareng. Rasanya baru kemarin kita nangis bareng. Rasanya baru kemarin kita saling menguatkan. Rasanya baru kemarin semua orang menasbihkan dimana ada vita disitu ada makankamus, pun sebaliknya.
Dalam hidup ini, ada kalanya kebahagiaan melambungkan kita setinggi langit, namun ada kalanya kesedihan mengempaskan kita begitu keras ke bumi. Itulah yang aku rasakan saat ini. Ketika aku menyadari kamulah satu-satunya yang paling kubutuhkan untuk bergandengan tangan, kenyataan berteriak di telingaku kamu jugalah satu-satunya orang yang harus aku lepaskan.
Kamu tidak perlu menjelaskan apapun dear, aku tau kamu harus pergi. Masih banyak hal yang harus kamu pelajari. Aku tau kamu harus mengepakkan sayap untuk terbang meraih impianmu.
Mumus,
Jangan marah padaku jika air mataku menganak sungai. Hari ini saja. Tapi kau tak perlu khawatir, ini hanyalah proses untuk melatihku agar lebih siap menghadapi kehilangan-kehilangan yang akan selalu kita alami dalam hidup ini. Karena sejatinya kita tak akan pernah siap untuk menghadapi sebuah kehilangan dalam hidup, jalan satu-satunya adalah ikhlas. Dan kamu memberikan pelajaran itu padaku.
Mumus,
Jika Rabb tidak mengizinkan kita untuk bersatu lagi, aku tetap bersyukur kita pernah bersama. Terimakasih atas semua hal yang pernah kita lalui. Aku tak pernah menyesal telah mengenalmu. Biarkan semua rangkaian kenangan ini tersimpan rapi dalam ingatan. Bahwa pernah ada KITA sebelum mereka.
Mumus,
Jika suatu hari nanti kau merindukanku, maukah kau memberitahuku? Singgahlah disampingku bila kau mulai letih mengayunkan langkah kakimu. Ceritakan tentang lelahmu, dan aku akan menceritakan apa yang membuatku tersenyum mendengar ceritamu.
Last but not least,
Walaupun tidak ada hal lain di dunia ini yang bisa kau percayai, percayalah bahwa kamu adalah partner sekaligus sahabat terbaik yang pernah kumiliki.Percayalah bahwa rasa sayangku padamu akan terus hidup dan tak akan pernah redup. Aku bersedia melakukan apa pun agar kau tetap bertahan disini, bersamaku, selama kau juga menginginkan hal yang sama.
Im gonna missing you dear..
Barakallahu feekum, semoga kebaikan dan kebahagiaan selalu menyertaimu ❤
Quote:
![[Love Letter] Goodbye My Friend, It's Not The End](https://s.kaskus.id/images/2017/02/10/2367992_20170210014410.jpg)
Diubah oleh vitawulandari 04-11-2019 06:04






aldysadi dan 10 lainnya memberi reputasi
11
9.6K
Kutip
74
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan