- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Edan, Tiga Pemuda Ini Umbar Nafsu Bejatnya pada Bule Swiss


TS
darmaboy
Edan, Tiga Pemuda Ini Umbar Nafsu Bejatnya pada Bule Swiss
Ini aksi gila tiga pemuda yang bisa merusak citra pariwisata Nusa Penida, Klungkung. Mereka diduga telah melakukan tindakan asusila terhadap tamu asing. Korbannya adalah seorang mahasiswi asal Swiss berinisial CM, 21. Celakanya, gadis asing ini dirudapaksa bergiliran setelah diajak mabuk dengan minuman beralkohol oplosan di rumah salah seorang pelaku.
Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan, pemerkosaan tersebut terjadi pada hari Jumat (10/2) dini hari,sekitar pukul 01.00, di salah satu hotel di Desa Kutampi, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Sebelum terjadi pemerkosaan, korban bersama teman se negaranya JL,22, bertemu dengan dua pemuda warga setempat Kamis (9/2) sekitar pukul 22.00, di salah satu warung di desa setempat.
Dua pemuda berinisial IGRS dan KW. Kemudian kedua pemuda tersebut mengajak ke rumah pelaku lain berinisial IGKK, lalu diajak untuk minum minuman keras bir yang dicampur dengan arak. Saat itu ada juga dua pemuda berinisial IMYU dan WA yang ikut bergabung menenggak minuman keras bersama korban dan temannya. Setelah bir oplosan ludes korban dan lima pemuda pengagguran itu mabuk berat, sekitar pukul 01.00 dini hari.
Kemudian teman korban di antar ke parkir oleh WA. Sedang korban diajak masuk kamar oleh IMYU dan IGKK, kemudian disusul IGRS. Selanjutnya, pelaku IMYU membuka baju dan celana korban. “Korban mabuk jadi tidak bisa melawan,” sebut sumber Jawa Pos Radar Bali di lingkungan Polres Klungkung. Minggu (12/2).
Korban sempat melawan, tetapi pengaruh minuman keras dan pelaku yang terus memaksa membuat korban tidak berdaya. Setelah semua pakaian korban terbuka, lalu dibaringkan di atas kasur kemudian ketiga pelaku IMYU,21, IGKK,24 dan IGRS 27, menyetubuhi korban bergiliran.
Sedangkan dua teman lainnya WA dan KW hanya melihat aksi ketiga temannya diranjang menyetubuhi korban.Karena aksi pelaku semakin panas, korban berteriak dan meminta keluar kamar, hingga akhirnya dilepas ketiga pelaku.
Korban lalu diantar pelaku IGKK ke penginapan tempat korban menginap. Tak terima dengan perlakuan tiga pemuda tersebut, korban lalu melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Nusa Penida keesokan harinya, Jumat (10/2).
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ketut Suastika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. Tiga orang terduga pelaku sudah ditahan untuk diminta keterangan, termasuk saksi dan korban. “Masih kami selidiki, tiga terduga pelaku sudah diamankan. Itu saja dulu yang bisa saya berikan penjelasan, karena masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya. Polisi juga sudah meminta visum rumah sakit setempat.
sumber berita
Informasi yang dihimpun koran ini menyebutkan, pemerkosaan tersebut terjadi pada hari Jumat (10/2) dini hari,sekitar pukul 01.00, di salah satu hotel di Desa Kutampi, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Sebelum terjadi pemerkosaan, korban bersama teman se negaranya JL,22, bertemu dengan dua pemuda warga setempat Kamis (9/2) sekitar pukul 22.00, di salah satu warung di desa setempat.
Dua pemuda berinisial IGRS dan KW. Kemudian kedua pemuda tersebut mengajak ke rumah pelaku lain berinisial IGKK, lalu diajak untuk minum minuman keras bir yang dicampur dengan arak. Saat itu ada juga dua pemuda berinisial IMYU dan WA yang ikut bergabung menenggak minuman keras bersama korban dan temannya. Setelah bir oplosan ludes korban dan lima pemuda pengagguran itu mabuk berat, sekitar pukul 01.00 dini hari.
Kemudian teman korban di antar ke parkir oleh WA. Sedang korban diajak masuk kamar oleh IMYU dan IGKK, kemudian disusul IGRS. Selanjutnya, pelaku IMYU membuka baju dan celana korban. “Korban mabuk jadi tidak bisa melawan,” sebut sumber Jawa Pos Radar Bali di lingkungan Polres Klungkung. Minggu (12/2).
Korban sempat melawan, tetapi pengaruh minuman keras dan pelaku yang terus memaksa membuat korban tidak berdaya. Setelah semua pakaian korban terbuka, lalu dibaringkan di atas kasur kemudian ketiga pelaku IMYU,21, IGKK,24 dan IGRS 27, menyetubuhi korban bergiliran.
Sedangkan dua teman lainnya WA dan KW hanya melihat aksi ketiga temannya diranjang menyetubuhi korban.Karena aksi pelaku semakin panas, korban berteriak dan meminta keluar kamar, hingga akhirnya dilepas ketiga pelaku.
Korban lalu diantar pelaku IGKK ke penginapan tempat korban menginap. Tak terima dengan perlakuan tiga pemuda tersebut, korban lalu melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polsek Nusa Penida keesokan harinya, Jumat (10/2).
Kapolsek Nusa Penida Kompol Ketut Suastika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut. Tiga orang terduga pelaku sudah ditahan untuk diminta keterangan, termasuk saksi dan korban. “Masih kami selidiki, tiga terduga pelaku sudah diamankan. Itu saja dulu yang bisa saya berikan penjelasan, karena masih dalam proses penyelidikan,” ujarnya. Polisi juga sudah meminta visum rumah sakit setempat.
sumber berita
Spoiler for komentar ts:
0
5.5K
38


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan