Quote:
Kadek Agus Sudika nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di Jalan Jempiring Lingkungan Kemuning, Klungkung. Penyebabnya, dia merasa bersalah karena rokok elekterik (vape) milik saudaranya disita guru.
Informasi yang diperoleh Kriminalitas.com, siswa kelas tiga SMP ini sempat melayangkan pesan singkat kepada sepupunya, Komang Aditya. Isinya adalah permintaan maaf karena sudah mengambil vape Aditya tanpa sepengetahuannya. Namun ternyata, vape tersebut disita oleh gurunya ketika merayakan hari raya saraswati di sekolah dan harus membawa orangtua untuk mengambilnya.
Ulahnya itu membuat dia takut dan depresi berat. Akhirnya, Sudika memilih jalan pintas dengan cara bunuh diri. Sesaat sebelum mengakhiri hidupnya, dia sempat meminta maaf kepada ibunya.
“Dia juga sempat BBM ibunya meminta maaf dan menulis RIP di pesannya itu,” kata Kasat Reskrim Polres Klungkung, AKP Andre Wiastu kepada Kriminalitas.com saat dkonfirmasi, Selasa (31/1/2017).
Orangtuanya sempat diperiksa penyidik Polres Klungkung tentang upaya bunuh diri putranya. Kepada polisi, ibunya mengaku kalau Sudika mengalami depresi berat akibat tertekan mentalnya dan juga ada masalah keluarga.
“Keterangan saksi orangtua bahwa korban mencoba bunuh diri 10 juli 2014 di singaraja karena permasalahan perceraian dan korban menderita penyakit paru-paru bocor dan sempat dirawat di rumah sakit Klungkung,” tambahnya.
Dari hasil pemeriksaan, polisi tidak menemukan adanya tindak kekerasan di tubuh korban. Berdasarkan keterangan beberapa saksi yang ada di tempat kejadian perkara (TKP) juga tidak mendengar suara gaduh atau keributan sebelum Sudika meregang nyawa.
“Hanya ada bekas jeratan di leher akibat tali nilon,” tutupnya.
Saat ini jenazah korban dibawa ke Singaraja dan keluarga korban sudah ikhlas menerima kepergian Sudika serta menolak untuk dilakukan autopsi.
SUMBER
Penyebab bunuh dirinya kyknya akumulatif, gak cuma karena vape doang... Turut prihatin...
