Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

presiden.trumpAvatar border
TS
presiden.trump
Kedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui Rizieq
Kedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui Rizieq
Sabtu, 28 Jan 2017 | 16:46 WIB | Internasional


Kedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui Rizieq


JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Setelah diprotes Kedutaan Palestina soal penggunaan Bendera Palestina saat FPI gelar unjuk rasa deng slogan bela Islam, kini giliran Kedutaan Besar Arab Saudi yang an permalukan Habib Risieq dan ormas FPI yang dipimpinnya.

Pasalnya, sebelumnya sempat beredar rumor bahwa Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz ke Indonesia yang direncanakan akan berlangsung awal Maret 2017 mendatang dan akan menemui Rizieq.

Namun, Kedubes Arab Saudi di Indonesia telah menegaskan bahwa Raja ketujuh Arab Saudi itu datang ke tanah air hanya untuk menemui Presiden Joko Widodo dan tidak akan menemui tokoh lainnya apalagi Habib Rizieq yang mengklaim diri sebagai imam besar umat Islam di Indonesia.

Kedatangan sang raja adalah untuk memenuhi undangan Jokowi saat berkunjung di Arab Saudi 2015 lalu. Raja Salman menyambut undangan tersebut dan baru bisa memastikan kedatangannya ke Indonesia dalam dua bulan mendatang.

Pihak kedutaan memastikan tidak akan melakukan pertemuan lain selain dengan Presiden RI, termasuk isu pertemuan antara Raja Salman dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab.

Berikut keterangan pers resmi dari Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta:

Kedutaan Besar Kerajaan Saudi Arabia di Indonesia bersama ini dengan hormat menyampaikan bahwa kunjungan Yang Mulia Dua Pelayan Kota Suci -Khodim Al-Haromain Al-Syarifain- Raja Salman Bin Abdulaziz Al-Saud (semoga Allah melindunginya) ke Indonesia dilakukan untuk memenuhi undangan Yang Mulia Presiden RI/Joko Widodo, usai kunjungannya ke Saudi Arabia pada tahun 2015M, di mana kunjungan tersebut dalam rangka meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara serta dalam rangka membahas berbagai bidang kerja sama demi kepentingan kedua bangsa yang bersahabat dan berkaitan dengan apa yang tersebar di situs jejaring sosial selain pernyataan di atas adalah informasi yang tidak benar.

Sebelumnya bergulir pertama kali di media sosial. Banyak pengguna jejaring pertemanan Facebook membagikan status yang menyebutkan bahwa Raja akan menemui Rizieq lantaran gerah melihat Muslim di Indonesia disudutkan.

“GERAH LIHAT KEADAAN MUSLIM INDONESIA YANG TERUS DISUDUTKAN, DIZHALIMI dan DIKRIMINALISASI, RAJA SALMAN AGENDAKAN BERTEMU DENGAN HABIEB RIZIEQ YANG SUDAH MENJADI SOROTAN DUNIA ISLAM DALAM AKSI 212,” begitu isi statusnya seperti yang diberitakan Tempo.

Protes Kedubes Palestina dan penegasan Kedubes Arab Saudi yang tidak mengagendakan pertemuaan dengan FPI dan Rizieq ini menunjukkan bahwa aksi Rizieq tidak mendapat dukungan moral dari dua negara Islam yang kuat dan diperhitungkan di Timur tengah tersebut. Lebih pahitnya lagi, dalam negeri pun aksi menolak FPI dan Habib Rizieq meluas dan terjadi di mana-mana.

Setelah Kalimantan Barat, langkah penolakan juga dilakukanmasyarakat Nusa Tenggara Barat dan Kota Surabaya Jawa Timur. Penolakan itu karena mereka menilai FPI pimpinan Rizieq hanya menyebar kebencian.



http://www.netralnews.com/news/inter...n.temui.rizieq


Kedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui Rizieq


Rizieq Kagak di Anggep... Dulu oleh OKI... selanjutnya Kedutaan Besar Palestina... terakhir Kedutaan Besar Arab Saudi...


Kedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui RizieqKedubes Arab Saudi Tegaskan Raja Saudi Tak Akan Temui Rizieq

Diubah oleh presiden.trump 28-01-2017 18:09
0
4K
39
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan