jpnn.com - Gelombang penolakan terhadap rencana kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam, Rizieq Shihab di Surabaya terus meluas.

Aksi penolakan tersebut digelar Forum Kerukunan Umat Beragama dan Kebhinekaan.

Kamis siang, massa dari FKUB dan Kebhinekaan menggelar aksi dari Masjid Al-Falah Surabaya dan di Polda Jatim.

Aksi tersebut digelar secara damai dengan massa yang membawa atribut Merah Putih dan lambang Garuda, sebagai simbol kerukunan umat beragama di Indonesia.

Massa menolak rencana kehadiran Rizieq ke Surabaya dengan agenda Tablig Akbar yang akan digelar hari ini.

"Kenapa kami menolak Rizieq untuk hadir di Surabaya? Itu karena Rizieq sudah menjadi simbol adanya perpecahan umat beragama di Indonesia," terang salah satu peserta aksi, Sukadar.

Dia mengklaim, aksi penolakan ini diyakini tidak hanya di Surabaya, melainkan seluruh Jawa Timur.

Sukadar mengaku mengklaim demikian berdasarkan pemberitaan di sejumlah media massa.

"Di Jawa Timur semua sudah sepakat untuk menolak ormas yang dianggap intoleran dan memecah belah NKRI. Kami hanya ingin kerukunan itu saja," tegasnya.

http://www.jpnn.com/news/rizieq-dian...eragama?page=2