Sudut pandang terhadap seorang gamer itu terkadang memang terlalu negatif. Banyak yang mengaitkan gamer itu dengan stigma tidak baik seperti pemalas, nggak bisa apa-apa, suka buang duit, dan lain sebagainya.
Maka dari itu, melalui artikel ini Jaka akan membuktikan nggak semua gamer itu pecundang. Bahkan, artikel ini sangat bertolak belakang dengan artikel yang berjudul.6 Alasan Kenapa Cewek Sering Sebel Sama Cowok Gamer. Seperti apa ya?
Spoiler for Lebih Fasih Bahasa Inggris:
Kebanyakan dari game yang dimainkan itu pasti menggunakan bahasa Inggris, baik dari tulisan maupun suara yang dikeluarkan. Dengan begitu, banyak dari gamer yang lebih fasih berbahasa Inggris dibandingkan dengan mereka yang suka bilang main game itu nggak baik.
Spoiler for Nggak Cuma Anak Muda, Orang Tua Juga Suka Loh:
Benar, jika kamu yang berpikir kalau main game itu orang-orang yang nggak punya kerjaan, atau anak muda amburadul, jelas kamu salah banget. Sebab, dalam survei telah dibuktikan bahwa 29% gamer itu berusia di bawah 18 tahun, 32% 18-25 tahun, dan 39% itu di atas 36 tahun.
Spoiler for Gamer Duitnya Banyak:
Pemikiran sotoy berikutnya ialah ketika orang bilang gamer itu kere, miskin, dan lain sebagainya. Apakah kamu tahu kalau peralatan gaming itu mahal? Kalau kamu belum tahu, lebih baik kamu cek deh harga mulai dari headphone gaming sampai mouse pad, berapa duit yang harus dikeluarkan untuk beli itu semua.
Spoiler for Pintar Menabung:
Jangan salah, gan seorang gamer itu pintar menabung dan menyisihkan uang jajannya loh. Sebab, jika tidak pintar, maka duit dari mana yang harus dia pakai untuk bermain game dan membeli peralatannya yang seabrek-abrek serta mahal itu?
Spoiler for Main Game Bisa Jadi Jutawan:
Point terkeren yang membuktikan gamer bukan pecundang berikutnya adalah dengan ngegaming kamu bisa mendapatkan uang yang banyak. Loh kok bisa? Begini, sekarang sudah banyak kompetisi game yang memberikan kamu hadiah jutaan bahkan hingga ratusan juta. Kalau kamu tekun, kamu pasti bisa meraihnya. Masih mau mikir kalau gamer itu gembel?
Itu dia 5 bukti kalau nggak semua gamer itu pecundang. Lanjutkanlah cita-citamu menjadi seorang gamer profesional.