Bahaya! Menahan Kencing Bikin Kandung Kemihmu Pecah
TS
godok.indonesia
Bahaya! Menahan Kencing Bikin Kandung Kemihmu Pecah
Gan-sis, kebiasaan menahan buang air kecil memang sering dianggap sebagai hal sepele. Banyak alasan yang biasanya kita pake pas nelat-nelatin panggilan alam yang satu ini, mulai dari pekerjaan yang menumpuk, atau kondisi terjebak macet sehingga susah untuk mencari toilet. Padahal, tidak mengiraukan sinyal yang diberikan tubuh untuk mengekskresi zat buangan ini ternyata sangat berbahaya, lho!
Spoiler for Memicu gagal ginjal:
Dr. Sudung O.Pardede, Sp.A(K) menjelaskan bahwa sinyal buang air kecil dikirim ke otak oleh otot-otot di kandung kemih yang berkontraksi. Hal ini disebabkan karena jumlah urin yang ditampung sudah penuh dan harus segera dikeluarkan dari tubuh. Sebenarnya, menurut dr. Sudung, menahan buang air kecil 1 atau 2 kali sebenarnya tidak berbahaya, kok! Namun, jika terlalu sering, kandung kemih yang terlampau penuh akan mendorong balik urin ke atas menuju ginjal. Gan-sisi, jnagan anggap sepele akibatnya! Kenapa? Karena layaknya zat buangan lainnya, urin mengandung banyak bakteri. Bakteri yang masuk ke ginjal dapat menyebabkan infeksi, bahkan gagal ginjal
Spoiler for Memicu infeksi organ tubuh:
Tau nggak gan, kalau selain berbahaya bagi ginjal, menahan buang air kecil juga berbahaya bagi kesehatan organ lainnya? Normalnya, kandung kemih dapat menahan sekitar 15 ons cairan (sekitar satu setengah gelas). Namun, kapasitas ini akan meningkat jika gan-sis terbiasa menahan air kecil. Hasilnya, kandung kemih dapat menjadi sarang bakteri yang dapat menyebar ke organ lainnya. Ini luyur banget sama penjelasannya dr. Chamandeep Bali, seorang dokter naturopati di Toronto Naturopathic Health Clinic, yang mengatakan bahwa semakin sering dan semakin lama seseorang menahan buang air kecil, maka semakin besar kemungkinan kandung kemihnya menjadi tempat berkembang biaknya bakteri-bakteri penyebab infeksi
Spoiler for Menyebabkan kematian:
Ini nih akibat yang paling parah dari kebiasaan menahan kencing; kematian! Salah satu kasusnya terjadi di abad ke-16. Ceritanya, seorang astronomer dan ahli kimia bernama Enter Tycho Brahe memilih untuk menahan buang air kecil dalam suatu perjamuan karena alasan kesopanan. Akibatnya, ia ditemukan meninggal dengan kandung kemih yang pecah karena jumlah urin dalam tubuh melampaui kapasitas normal kandung kemih. Mengerikan, bukan?
Nah, gan-sis, mending pikirin dulu risikonya bagi tubuh sebelum menahan buang air kecil, deh! Mulai sekarang, selalu sempatkan waktu untuk pergi toilet, tidak peduli seberapa banyak pekerjaan yang sedang gan-sis lakukan. Malas bolak-balik ke WC terus? Coba deh kurangi konsumsi kopi atau teh, karena dua jenis minuman tadi bersifat diuretik (memicu buang air kecil)