- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Bernostal-GILA Ke Jaman SMA Yuk Guys!!!


TS
kinjengceking
Bernostal-GILA Ke Jaman SMA Yuk Guys!!!


Quote:
Masa SMA sering dibilang sebagai masa yang paling menyenangkan. Masa-masa dimana ente semua akan banyak melakukan hal-hal iseng dan akan membuat gansis terpingkal-pingkal kalau mengingatnya. Karena itu, masa SMA akan selalu diingat sepanjang masa 
Kali ini, ane pingin mengajak gansis bernostal-GILA (bukan nostalgia) ke masa SMA. Apa aja sih yang dulu pernah kita lakukan dan membentuk kepribadian kita sekarang? Yuukkk Cekidot langsung

Kali ini, ane pingin mengajak gansis bernostal-GILA (bukan nostalgia) ke masa SMA. Apa aja sih yang dulu pernah kita lakukan dan membentuk kepribadian kita sekarang? Yuukkk Cekidot langsung


Quote:
Pertama kali masuk SMA, kamu langsung dihadapkan dengan ‘drama’

Masa orientasi siswa sering diisi dengan drama nggak penting yang sengaja diciptakan oleh kakak kelas. Walau kamu kesal dikerjai dan diberi tugas macam-macam, tapi lewat MOS pula kamu jadi akrab sama teman-teman baru dan kakak kelas.
(Semua siswa baru disuruh baris di lapangan)
Senior: “KALIAN TAHU KENAPA DISURUH KE SINI”
Junior: ……………………………..
Senior: “JAWAB! DITANYA JANGAN DIAM!”
Junior: “SIAP. TIDAK TAHU!” (biasanya ada aturan untuk balas ucapan senior)
Senior: “KALIAN TAHUNYA APA!” (banting buku catatan anak baru)
Senior: “KAMU! MAJU KE DEPAN!” (nunjuk satu anak baru)
(Si anak baru pun maju)
Kalian pasti tahu kelanjutannya seperti apa.
SELAMAT ULANG TAHUN!!!!
Ahelah, drama banget sih! Kalau mau ngucapin langsung aja, nggak usah marah-marah kali.
(Semua siswa baru disuruh baris di lapangan)
Senior: “KALIAN TAHU KENAPA DISURUH KE SINI”
Junior: ……………………………..
Senior: “JAWAB! DITANYA JANGAN DIAM!”
Junior: “SIAP. TIDAK TAHU!” (biasanya ada aturan untuk balas ucapan senior)
Senior: “KALIAN TAHUNYA APA!” (banting buku catatan anak baru)
Senior: “KAMU! MAJU KE DEPAN!” (nunjuk satu anak baru)
(Si anak baru pun maju)
Kalian pasti tahu kelanjutannya seperti apa.
SELAMAT ULANG TAHUN!!!!
Ahelah, drama banget sih! Kalau mau ngucapin langsung aja, nggak usah marah-marah kali.


Quote:
Upacara mengajarkan kamu untuk jadi anak yang rapi

Masih kelas 1, kalian pasti akan sangat rapi. Baju dimasukkan, sepatu warna hitam, topi dan dasi tidak lupa. Rame-rame satu kelas menuju lapangan upacara.

Quote:
Tetapi, semua itu hanya sementara waktu…

Naik kelas, naik juga tingkat ‘kerapian’mu. Sepatu mulai ada campuran warna, kalian pun mulai malas-malasan ke lapangan upacara. Guru pun harus menjemput kamu ke kelas. Bahkan, pagi-pagi kamu akan bermain petak umpet sama guru.

Quote:
Kamu pun mulai berdiri di satu barisan tertentu

Barisan tertentu yang berisi anak-anak yang tidak memakai atribut wawancara lengkap ini biasanya ada di posisi paling strategis. Kamu akan merasakan tekanan saat aba-aba “Istirahat di tempat grak!” dan mendengar kata-kata dari kepala sekolah.
“Kalian lihat barisan di ujung sana.”
Satu per satu murid yang berada di barisan khusus ini pun menundukkan kepala menahan malu.
“Kalian lihat barisan di ujung sana.”
Satu per satu murid yang berada di barisan khusus ini pun menundukkan kepala menahan malu.

Quote:
Ketika gerbang sekolah hampir tertutup kamu akan menjadi pembalap atau pelari handal

Detik-detik menjelang gerbang sekolah ditutup, kamu akan menjadi Valentino Rossi atau pelari maraton dadakan. Jika tidak lari cukup cepat, kamu perlu menuntun motor dan mendapat hukuman di lapangan sekolah.

Quote:
Kamu dan teman-temanmu punya tempat pelarian yang aman

WC, UKS, lab biologi menjadi tempat favoritmu untuk menghindari acara-acara tertentu di sekolahmu.

Quote:
Bagian belakang sekolah pun bisa jadi tempat tongkrongan

Buat yang cowok-cowok, tempat ini bisa jadi tempat buat kamu melepas penat dari pelajaran.
“Bro, bawa nggak?”
“Pastilah!” (rokok dan korek pun kelur dari kantong jaket)
“Bro, bawa nggak?”
“Pastilah!” (rokok dan korek pun kelur dari kantong jaket)

Quote:
Dan kalau ada guru, kemampuan larimu akan seperti cheetah

“WOY, PAK SLAMET! PAK SLAMET!”
Mendengar kata-kata itu pasti, serentak kamu dan teman-temanmu jadi seperti cheetah. Berlari dengan kekuatan penuh tanpa berkata-kata.
Yang penting lari, menyelamatkan diri!
Mendengar kata-kata itu pasti, serentak kamu dan teman-temanmu jadi seperti cheetah. Berlari dengan kekuatan penuh tanpa berkata-kata.
Yang penting lari, menyelamatkan diri!

Quote:
Kamu dan teman-temanmu pasti punya sebutan khusus untuk setiap guru

“Sial. Pak BB datang. Siap-siap tahan nafas!”
Maafkan kami Pak, Bu. Meski kadang kami kurang ajar melabeli kalian macam-macam, tapi kami sangat menghargai jasa-jasa kalian. Terima kasih atas kesabarannya ya Pak, Bu
Maafkan kami Pak, Bu. Meski kadang kami kurang ajar melabeli kalian macam-macam, tapi kami sangat menghargai jasa-jasa kalian. Terima kasih atas kesabarannya ya Pak, Bu


Quote:
Kamu pun punya guru favorit

Kamu pasti punya guru favorit di sekolah. Yang pasti guru favorit ini terkenal di kalangan siswa karena kebaikan dan murah senyum. Guru ini pun biasanya dikenal gaul karena dekat dengan siswa. Atau guru ini guru yang paling ganteng atau cantik seantero sekolah. EEAAAAAA!


Quote:
Dan……guru paling killer

PASTI ADA! Tipe guru ini akan membuat seisi kelas terdiam, terpaku melihat dia mengajar di depan kelas. Nggak ada yang berani ngobrol saat guru ini ada di kelas. Dia pun biasanya menjadi satpam dadakan saat upacara. Berpatroli keliling barisan mengecek siswa yang tidak rapi.
Si guru killer ini juga yang biasanya siap merazia para siswanya. Yang cowok-cowok pasti takut deh!
Si guru killer ini juga yang biasanya siap merazia para siswanya. Yang cowok-cowok pasti takut deh!


Quote:
Cuma di SMA, kamu dan teman-teman saling memanggil dengan nama orang tua

Kalau sudah ada panggilan begini, kamu pasti hanya bisa nrimo namamu jadi nama ayahmu.
“Gus! Agus! Kantin yok!”
“Wooooo… Bambang ini loh!”
Memanggil nama ayah, buat kalian hanya sebagai bahan candaan. Namun, dibalik itu kamu akan bersyukur karena kamu tahu nama ayah dari temanmu. Jadi, kamu nggak susah saat cari rumah temanmu.
Kamu: “Misi mas, saya mau cari rumahnya Angga.”
Orang asing: “Angga mana ya?”
Kamu: “Itu loh mas, anaknya Pak Didit.”
Orang asing: “Oh, Pak Didit. Yang ujung kiri warna merah itu mbak.”
“Gus! Agus! Kantin yok!”
“Wooooo… Bambang ini loh!”
Memanggil nama ayah, buat kalian hanya sebagai bahan candaan. Namun, dibalik itu kamu akan bersyukur karena kamu tahu nama ayah dari temanmu. Jadi, kamu nggak susah saat cari rumah temanmu.
Kamu: “Misi mas, saya mau cari rumahnya Angga.”
Orang asing: “Angga mana ya?”
Kamu: “Itu loh mas, anaknya Pak Didit.”
Orang asing: “Oh, Pak Didit. Yang ujung kiri warna merah itu mbak.”

Quote:
Dan Satpam sekolah pun jadi sahabatmu

Siswa mana yang nggak kenal satpam sekolahan. Orang ini terlihat seperti pahlawan di jam 06.55 atau saat kamu harus pulang malam dari sekolah. Kamu pun mulai sok kenal sok dekat sama si satpam. Dia pun jadi kawan dekatmu. Dengan bermodalkan SKSD, kamu bisa selamat dari jeratan hukum strap di tiang bendera.
TERIMA KASIH, PAK SATPAM! Berkat Bapak masa SMA saya terselamatkan.
TERIMA KASIH, PAK SATPAM! Berkat Bapak masa SMA saya terselamatkan.

Quote:
Nggak cuma satpam, penjual di kantin pun jadi sohibmu

Bersahabat dengan penjual makananan di kantin sangat menguntungkan buatmu. Kamu bisa ngutang ke ibu penjual soto. Kamu juga bisa mendapat porsi lebih hanya karena kamu kenal dia.

Quote:
Bagimu, makanan kantin itu ENAK BANGET dan MURAH BANGET!

“Mie Ayam di kantin itu juara banget!, cuma Rp 4.000,00 lagi”
Semangkok mie ayam 4 ribu, bagimu itu adalah surga dunia. Harga murah, porsi luar biasa (kadang-kadang bisa ngutang, pula).
Saat kamu masuk kuliah, kamu pun jadi kangen makanan kantin yang murahnya kebangetan.
Semangkok mie ayam 4 ribu, bagimu itu adalah surga dunia. Harga murah, porsi luar biasa (kadang-kadang bisa ngutang, pula).
Saat kamu masuk kuliah, kamu pun jadi kangen makanan kantin yang murahnya kebangetan.

Quote:
Buat kamu yang jurusan IPS, kamu sering dianggap sebagai “anak buangan”

Opini umum yang sudah biasa. Siswa jurusan IPS dikenal dengan siswa ‘buangan’ karena dicap siswa pemalas dan nggak mau hitung-hitungan.
Padahal anak IPS memilih masuk IPS karena sudah tahu mau ambil jurusan apa di kuliah nanti. Kemudian, anak IPA yang mengejek itu justru ambil jurusan IPS waktu SBMPTN.
Padahal anak IPS memilih masuk IPS karena sudah tahu mau ambil jurusan apa di kuliah nanti. Kemudian, anak IPA yang mengejek itu justru ambil jurusan IPS waktu SBMPTN.

Quote:
Di SMA, kamu akan menjadi anak yang sangat kreatif

Banggalah dengan kreativitasmu. Kamu bisa menyembunyikan HP, kartu remi, alat make up,majalah, rokok, video b*kep, apa lagi ya? Ya, banyaklah.


Quote:
Ketika ada razia, kamu bakal panik dan takut banget

Pas ada razia, kamu akan panik sendiri, takut hp mu disita. Apalagi kalau sudah ada ancaman:
“Siapa yang mau ambil barangnya, harus didampingi orang tua.”
Duh mak!
Atau, yang cowok-cowok kalau rambutnya gondrong, siap-siap rambut baru.
“Siapa yang mau ambil barangnya, harus didampingi orang tua.”
Duh mak!
Atau, yang cowok-cowok kalau rambutnya gondrong, siap-siap rambut baru.

Quote:
Hey kamu yang cowok-cowok, setidaknya kamu pasti ikut tawuran sekali dalam hidupmu

Yang cowok-cowok, pasti deh pernah berantem sama sekolah lain. Entah itu karena masalah cewek atau masalah gengsi, jiwa korsa mu akan mengingkat tajam. Kalau kamu nggak ikut, yang lain pasti mencap kamu cemen dan nggak punya nyali.
Yang dulu pernah ikut tawuran, pasti sekarang mikir,
“Gila! Dulu ngapain ya gue ikut tawuran, nggak guna. HAHA!”
Yang dulu pernah ikut tawuran, pasti sekarang mikir,
“Gila! Dulu ngapain ya gue ikut tawuran, nggak guna. HAHA!”

Quote:
Kamu pernah berharap pacar SMA mu jadi pasangan hidupmu selamanya

Walau ternyata, salah. HEHEHEHEHEH.


Quote:
Setiap kamu dan pacar jalan berdua di sekolah…

CIYEEEEEE……
CIYEEEEEEE… PACARAN CIYEEEEE…..
CIYEEEEEEE… PACARAN CIYEEEEE…..


Quote:
Nama panggilanmu dari SMA akan terus melekat dalam dirimu

Di SMA, kamu pasti punya julukan yang sampai kuliah melekat terus. Bahkan, secara tidak sadar kamu sering menggunakan nama itu dan lupa nama aslimu.

Quote:
Saat jadi panitia MOS, kamu akan jadi sok galak

Jadi panitia MOS, kamu akan jadi sok galak, sok marah-marah di depan anak baru. Atau kamu akan jadi sosok yang baik hati, nggak pernah marah-marah.
Marah-marah sambil ngelirik siswa baru yang cantik, dan ntar kamu gebet. EAAAA!
Marah-marah sambil ngelirik siswa baru yang cantik, dan ntar kamu gebet. EAAAA!


Quote:
Cerita horror gedung sekolah tersebar kemana-mana

Kamu sering takut lewat depan lab biologi, lab fisika, WC pojokan atau parkiran sekolah karena pernah dengar cerita:
“Jadi, WC ini tuh katanya pernah ada yang bunuh diri.”
“Gedung sekolah kan horor, dulunya bekas rumah sakit.”
“Jadi, WC ini tuh katanya pernah ada yang bunuh diri.”
“Gedung sekolah kan horor, dulunya bekas rumah sakit.”

Quote:
Pelajaran kosong dan pulang cepat jadi berkat yang luar biasa buatmu

“Anak-anak, hari ini pulang jam 11. Guru-guru mau rapat!”
atau
“Woy, kelasnya Bu Ani kosong!”
HOREEEEE! Tapi, jangan senang dulu.
“Ada Tugas disuruh dikerjain di rumah. Besok dikumpul.”
Yaaaaaahhhh……
atau
“Woy, kelasnya Bu Ani kosong!”
HOREEEEE! Tapi, jangan senang dulu.
“Ada Tugas disuruh dikerjain di rumah. Besok dikumpul.”
Yaaaaaahhhh……

Quote:
Di SMA, kamu mulai belajar buat tampil beda

Masa SMA menjadi masa untuk kamu mencoba gaya rambut baru atau mulai menggunakan make-up ke sekolah. Buat yang cewek-cewek, biasanya mulai membawa bedak dan kaca.
Buat yang cowok-cowok, baju seragammu mulai berganti gaya (sedikit), pakai sabuk gaul, dan sepatu gaul. Yang pasti kamu ingin membuat gebetanmu terpesona dengan penampilanmu.
Buat yang cowok-cowok, baju seragammu mulai berganti gaya (sedikit), pakai sabuk gaul, dan sepatu gaul. Yang pasti kamu ingin membuat gebetanmu terpesona dengan penampilanmu.

Quote:
Naik ke kelas 3, hidupmu berubah jadi sangat alim dan penuh dengan doa

“Seluruh kelas 3 diharapkan berkumpul di aula” suara dari TOA sekolah.
Masuk aula, kamu dihadapkan dengan seorang motivator. Atau, satu angkatan disediakan waktu untuk mengikuti ESQ. Untuk, non-muslim biasanya ada ibadah bersama.
Kalian pasti tahu kan maksudnya buat apa?
UN DI DEPAN MATA BRO!
Masuk aula, kamu dihadapkan dengan seorang motivator. Atau, satu angkatan disediakan waktu untuk mengikuti ESQ. Untuk, non-muslim biasanya ada ibadah bersama.
Kalian pasti tahu kan maksudnya buat apa?
UN DI DEPAN MATA BRO!

Quote:
Dan mushola pun jadi rame

Sholat Dhuha, tadarus, dzikir banyak-banyak. Semua dilakukan demi lulus UN
Ya Allah, berkati kami yang kelas 3 supaya lulus semua.
Ya Allah, berkati kami yang kelas 3 supaya lulus semua.

Quote:
Nggak cuma di sekolah, kalian pun pasti bertemu lagi di tempat bimbingan belajar

Masuk kelas 3, tempat bimbel pun penuh. Penuh dengan muka-muka yang itu lagi, itu lagi. Pagi ketemu di sekolah, eh malamnya ketemu lagi.
Eh, biasanya ada yang suka cinlok di tempat bimbel loh. Ada nggak?
Eh, biasanya ada yang suka cinlok di tempat bimbel loh. Ada nggak?

Quote:
Perpisahan pun jadi momen yang paling mengharukan

UN pun selesai dan akhirnya kamu harus direpotkan mencari setelan yang pas. Saat lagu Hymne Guru diputar, rasa haru pun datang. Air mata mulai menetes dari mata kamu.
Masa-masa SMA yang penuh kenangan harus kamu lepas.
Masa-masa SMA yang penuh kenangan harus kamu lepas.



0
7.1K
Kutip
69
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan