Ribuan orang dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat mendatangi Mapolda Kalbar. Mereka bergerak dari halaman Masjid Raya Mujahidin menuju Polda Kalbar di Jalan Jend A Yani, Jumat (20/1/2017) sekitar pukul 15.56 WIB.
Aksi Bela Ulama jilid II digelar sejumlah ormas dan ormas Islam, sebagai reaksi atas insiden penghadangan terhadap Wasekjen MUI, KH Tengku Zulkarnain di Bandara Susilo Sintang pada Kamis (12/1/2017).
Massa sebelumnya berkumpul di halaman Masjid Raya Mujahidin dan menggelar orasi singkat.

Tampak sejumlah personel TNI bersenjata lengkap memberikan penjagaan dan pengawalan.
Usai shalat Ashar, massa kemudian bergerak beriringan dengan pengawalan ketat aparat kemananan, baik TNI maupun Polri melintasi Jalan Jend A Yani.
Jalur lalulintas yang dilewati massa ditutup sementara. Hingga berita ini ditulis, massa masih bergerak menuju Mapolda Kalbar.



Setelah bernegosiasi dengan petugas pengamanan, akhirnya 27 orang perwakilan massa dari berbagai perwakilan Ormas Islam melakukan pertemuan dengan Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak di ruang Tri Brata, Mapolda Kalbar, Jumat (13/1/2017) sekitar pukul 15.01 WIB.
Sementara massa lainnya tetap berada di halaman Jananuraga Mapolda Kalbar, sambil menunggu hasil dialog 27 perwakilan bersama Kapolda.

Selain sejumlah pemimpin Ormas Islam, tampak hadir Putra Mahkota Kesultanan Pontianak, Syarif Melvin Alkadrie ditengah-tengah massa, sebelum ikut serta bersama 26 perwakilan Ormas Islam lainnya menemui Kapolda Kalbar.

Hingga berita ini ditulis, 27 perwakilan massa masih bertemu secara tertutup dengan Kapolda Kalbar.



Putra mahkota sultan melayu pontianak juga ikutan aksi bela ulama gan
Semoga aman2 aja pontianak