- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Loe Adalah Pemeran Utama Dalam Kehidupan Loe. Mereka? Figuran.


TS
mr.zhang13
Loe Adalah Pemeran Utama Dalam Kehidupan Loe. Mereka? Figuran.
Dulu pas gue masih kecil, gue pernah berpikir kalo kenapa yah gue bisa lahir? Pernah ga sih loe pada berpikir seperti itu? Pasti pernah lah yah... Kok bisa ya gue lahir di dunia dan menjalani hari demi hari kek gini.
Memang kehidupan itu sebuah misteri yang sampai sekarang gak ada satu pun orang mau dia seorang Habieb kek, Romo kek atau bahkan seorang Biksu sekalipun.
Dan pernah saat gue bangun tidur, cuman gue lupa sih kapan tepatnya. Jadi muncul dalam benak gue kalau bagaimana bila diri lo itu adalah Pemeran Utama dalam sebuah kehidupan.

Hayoloh...! Pernah gak sih loe pada berpikiran kek gitu? Nih buat gak yang ngerti apa maksud gue ini skemanya:
Jadi misalkan lo tutup mata loe sekarang, tapi jangan sekarang.. maksud gue lo baca dulu nih cerita sampe habis, tar loe tutup mata cerita gue kagak loe baca lagi.
Jadi loe tutup mata loe sekarang dan lo gerakin tangan loe sesuka hati loe, dan apa yang lo mau diri loe lakukan, lakukanlah, lo mau angkat tangan kek lo mau jalan kek ato lo mau ninju tembok sekalipun terserah lo deh.
Udah kan? Loe ngerasa gak kalo apa yang otak lo ingin lakukan maka badan lo pun berkehendak.
Kalo buat lo pada yang pernah main game RPG, mungkin loe itu peran utamanya. Loe mau jalan ke kanan, loe mau jalan ke kiri, semua terserah loe. Lo yang tentukan dan loe pun yang jalanin.
Tapi bagaimana kalau misalkan lo berpikir bahwa loe itu tokoh utama dalam hidup loe, dan orang orang yang ada di sekitar loe sekarang cuman sebagai figuran aja buat hidup loe.
Itulah mengapa Tuhan menciptakan pertemuan dan perpisahan, orang yang baik dan yang jahat, orang yang datang memberikan cerita dan pergi meninggalkan kenangan buat loe. Dan sebenarnya loe pun berpikir bahwa orang orang yang ada di hidup lo sekarang mereka semua palsu.
Loe coba bayangin nih, loe punya temen namanya Andy, dan dia selalu ada buat loe, dan loe bertemu dengan wanita atau pria yang akhirnya meninggalkan loe. Itu semua adalah pelajaran dan pengalaman buat loe, agar lo bisa lebih memilih dengan siapa loe terus berjalan dan dengan siapa harus loe tinggalkan.
Pernah gak sih loe pada berpikir kek gitu? Atau gue aja sih yang berpikir kek gitu?
Dan pada akhirnya saat lo meninggal, dan lo bertemu dengan mahakuasa, maka disitulah dunia kiamat dan cerita dari segala cerita pun berakhir sampai disana. Kalo loe main game RPG, it's game over man!
Jadi mungkin kesimpulannya, loe menulis Walkhtrough kehidupan loe sendiri. Loe menulis cerita kehidupan loe sendiri.
Dia yang mengecewakan loe, adalah orang yang di utus oleh Sutradara untuk membuat lo merasa kecewa dan sakit hati.
Dia yang membuat loe nyaman adalah dia seorang figuran yang di utus oleh Mahakuasa untuk membuat hidup loe lebih bersemangat.
Mungkin orang yang loe sayang harus meninggal terlebih dahulu. Atau mungkin orang yang loe cintai akhirnya pergi bersama orang lain.
Banyak peran yang mengisi Drama kehidupan loe dan mewarnai hidup loe dalam suka maupun duka.
Pernah sesekali gua ngerasa mungkin hidup gue bakal berakhir karena beberapa masalah, tapi seakan Episode ini belum berakhir, seolah sang sutradara membelokkan sebuah cerita menjadi lebih baik. Dengan misalkan tiba tiba loe bakalan dapat rejeki dari seorang pemeran yang baru dalam hidup loe?
Ataupun sebaliknya...
Apa ada di antara kalian pernah merasa seperti itu? Atau cuman gue aja yang ngerasa kek gitu.
Intinya mungkin quotes dari kesimpulan ini adalah "You own your own lifes"
PENA DAN SIMFONI
By : Steven Zhang
https://penadansimfoni.blogspot.com
Memang kehidupan itu sebuah misteri yang sampai sekarang gak ada satu pun orang mau dia seorang Habieb kek, Romo kek atau bahkan seorang Biksu sekalipun.
Dan pernah saat gue bangun tidur, cuman gue lupa sih kapan tepatnya. Jadi muncul dalam benak gue kalau bagaimana bila diri lo itu adalah Pemeran Utama dalam sebuah kehidupan.

Hayoloh...! Pernah gak sih loe pada berpikiran kek gitu? Nih buat gak yang ngerti apa maksud gue ini skemanya:
Jadi misalkan lo tutup mata loe sekarang, tapi jangan sekarang.. maksud gue lo baca dulu nih cerita sampe habis, tar loe tutup mata cerita gue kagak loe baca lagi.
Jadi loe tutup mata loe sekarang dan lo gerakin tangan loe sesuka hati loe, dan apa yang lo mau diri loe lakukan, lakukanlah, lo mau angkat tangan kek lo mau jalan kek ato lo mau ninju tembok sekalipun terserah lo deh.
Udah kan? Loe ngerasa gak kalo apa yang otak lo ingin lakukan maka badan lo pun berkehendak.
Kalo buat lo pada yang pernah main game RPG, mungkin loe itu peran utamanya. Loe mau jalan ke kanan, loe mau jalan ke kiri, semua terserah loe. Lo yang tentukan dan loe pun yang jalanin.
Tapi bagaimana kalau misalkan lo berpikir bahwa loe itu tokoh utama dalam hidup loe, dan orang orang yang ada di sekitar loe sekarang cuman sebagai figuran aja buat hidup loe.
Itulah mengapa Tuhan menciptakan pertemuan dan perpisahan, orang yang baik dan yang jahat, orang yang datang memberikan cerita dan pergi meninggalkan kenangan buat loe. Dan sebenarnya loe pun berpikir bahwa orang orang yang ada di hidup lo sekarang mereka semua palsu.
Loe coba bayangin nih, loe punya temen namanya Andy, dan dia selalu ada buat loe, dan loe bertemu dengan wanita atau pria yang akhirnya meninggalkan loe. Itu semua adalah pelajaran dan pengalaman buat loe, agar lo bisa lebih memilih dengan siapa loe terus berjalan dan dengan siapa harus loe tinggalkan.
Pernah gak sih loe pada berpikir kek gitu? Atau gue aja sih yang berpikir kek gitu?
Dan pada akhirnya saat lo meninggal, dan lo bertemu dengan mahakuasa, maka disitulah dunia kiamat dan cerita dari segala cerita pun berakhir sampai disana. Kalo loe main game RPG, it's game over man!
Jadi mungkin kesimpulannya, loe menulis Walkhtrough kehidupan loe sendiri. Loe menulis cerita kehidupan loe sendiri.
Dia yang mengecewakan loe, adalah orang yang di utus oleh Sutradara untuk membuat lo merasa kecewa dan sakit hati.
Dia yang membuat loe nyaman adalah dia seorang figuran yang di utus oleh Mahakuasa untuk membuat hidup loe lebih bersemangat.
Mungkin orang yang loe sayang harus meninggal terlebih dahulu. Atau mungkin orang yang loe cintai akhirnya pergi bersama orang lain.
Banyak peran yang mengisi Drama kehidupan loe dan mewarnai hidup loe dalam suka maupun duka.
Pernah sesekali gua ngerasa mungkin hidup gue bakal berakhir karena beberapa masalah, tapi seakan Episode ini belum berakhir, seolah sang sutradara membelokkan sebuah cerita menjadi lebih baik. Dengan misalkan tiba tiba loe bakalan dapat rejeki dari seorang pemeran yang baru dalam hidup loe?
Ataupun sebaliknya...
Apa ada di antara kalian pernah merasa seperti itu? Atau cuman gue aja yang ngerasa kek gitu.
Intinya mungkin quotes dari kesimpulan ini adalah "You own your own lifes"
PENA DAN SIMFONI
By : Steven Zhang
https://penadansimfoni.blogspot.com
Diubah oleh mr.zhang13 20-01-2017 15:42


anasabila memberi reputasi
1
2.4K
7


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan