#1 Juara tinju dunia membangun 1000 rumah untuk masyarakat miskin Filipina.

Sebelum menjadi juara tinju dunia seperti sekarang ini, Manny Pacquiao pernah menjadi anak biasa yang tinggal diperumahan kumuh Filipina bersama keluarganya. Tapi setelah dia sukses menjadi altlet tinju, dia menyisikan sebagian dari penghasilannya untuk membangun rumah bagi masyarakat miskin di kampung halamannya di Tango.

Saat ini lebih dari 1000 keluarga telah memiliki tempat tinggal yang layak berkat kemurahan hatinya. Salut banget

#2 Seorang pelari mengorbankan kesempatannya meraih medali demi membantu atlet lain yang terluka.

Pada Olimpiade, saat balapan 5.000 meter putri, Nikki Hamblin dari Selandia Baru tidak sengaja menabrak pelari US Abbey D'Agostino hingga terjatuh. Tapi tanpa disangka Nikki tidak membiarkan Abbey cidera. Dengan cekatan Nikki membantu Abbey berdiri dan mereka berlari beriringan hingga mencapai garis finish.

Walaupun Nikki tidak mendapatkan medali kemenangannya, tapi mereka berdua dianugerahi medali Pierre de Coubertin untuk menunjukkan kemurahan hati dan semangat sejati olahraga selama Olimpiade.

#3 Ribuan orang mendukung seorang gadis autis saat tidak ada satupu orang yang datang saat ulang tahunnya.

Hallee Sorenson, seorang gadis autis yang berusia 18 tahun mengundang teman-temannya ke pesta ulang tahunnya, tapi tidak satupun yang datang. Kemudian Rebecca, sepeupu Hallee membagikan foto Hallee di Facebook dan meminta semua orang untuk mengirimkan kartu ucapan dengan harapan hangat.

Kekuatan sosial media memang tidak diragukan lagi. Kantor pos Bongor, Maine dibajiri banyak surat khusus untuk Hallee. Sebanyak 10ribu kartu ucapan, surat dan paket diterima Hallee saat ulang tahunnya.

#4 Seorang Tunawisma Thailand mendapatkan pekerjaan dan rumah berkat kejujurannya.

Suatu hari, Woralop, seorang tunawisma 44 tahun dari Thailand, menemukan dompet desainer terkenal yang berisi dengan kartu kredit dan 20.000 baht ($ 580) di sebuah stasiun kereta bawah tanah. Terlepas dari kenyataan bahwa pria ini sangat miskin, ia bahkan tidak mengambil satu koin pun dari dompet yang ia temukan. Sebaliknya, dia menyerahkan temuannya tersebut ke kantor polisi setempat. Ternyata, dompet itu dimiliki oleh pria berusia 30 tahun pemilik pabrik Niity Pongkriangyos.

Pemilik pabrik itu terkejut dengan kejujuran seorang pria tunawisma tersebut. "Kalau saya di posisi itu, saya mungkin akan menyimpannya," katanya.

Untuk mengapresiasi tindakan jujur Woralop, Niity memberinya pekerjaan di pabrik dan memberinya layanan apartemen. Sekarang pria yang sebelumnya tunawisma itu mendapatkan 11.000 baht ($ 317) per bulan.

#5 Para tetangga memperbaiki rumah seorang guru yang kurang mampu.

Anne Glancey, seorang pensiunan guru, menerima surat dari pejabat kota yang mengatakan bahwa dia bisa didenda $ 3.000 per hari jika dia tidak membuat perbaikan rumahnya.

Sayangnya, wanita tua tidak punya siapapun untuk membantunya. Lalu suatu hari, Anne melihat ada beberapa anak muda memperbaiki rumahnya!

Ternyata relawan itu adalah para tetangganya. Mereka menghabiskan liburan musim panasnya untuk memperbaiki rumah sang guru. Lihatlah penampakan sebelum dan sesudah rumah itu diperbaiki. Seandainya semua orang memiliki jiwa sosial tinggi seperti mereka ya

#6 Maskapai penerbangan Kanada melanggar peraturan mereka sendiri untuk menyelamatkan hewan dari kebakaran.

Penduduk Fort McMurray, Kanada, terpaksa meninggalkan rumah mereka setelah api melanda hutan disekitar mereka tinggal. Maskapai penerbangan Kanada biasanya memiliki pedoman yang sangat ketat mengenai transportasi hewan melalui udara.

Sebagai aturan, penumpang yang membawa hewan harus menyediakan semua dokumen yang diperlukan, dan hewan peliharaan sendiri harus diangkut dalam kandang khusus di kargo pesawat. Namun, penerbangan kali ini melanggar peraturan mereka sendiri. Hewan peliharaan bisa mengungsi dan diizinkan untuk terbang di kabin utama bersama dengan pemiliknya. Untungnya, semua binatang bisa terselamatkan begitu juga pemiliknya!

#7 Di daerah Altai, seorang nelayan menyelamtkan rusa yang jatuh dan tenggelam di es.

Ivan Drachev, warga Barnaul, saat itu pulang dari memancing. Lalu tiba-tiba ia melihat rusa yang telah jatuh di es. Setelah beberapa kali mencoba, Ivan menolong dan menariknya keluar dari es.

Makhluk malang itu begitu keinginan dan menggigil. "Saya duduk di samping rusa lalu menempatkan kepalanya di lutut saya dan dia mendesah pelan. Sungguh menakjubkan bagaimana hewan dapat memahami segala sesuatu yang terjadi di sekitar mereka!" Ivan menulis dalam blog-nya.

#8 Seorang guru menciptakan "Gentleman Club" untuk anak laki-laki dari keluarga orang tua tunggal.

Raymond Nelson adalah seorang guru di sebuah sekolah dasar di South Carolina. Ada suatu masa ketika ia mendapatkan muridnya berprilaku tidak baik di kelasnya. Saat itulah ia mempunyai ide cemerlang untuk menciptakan "Gentleman Club."

Guru itu membeli jaket, rompi, dan dasi untuk anak-anak yang sebelumnya belum pernah mereka miliki dan mulai mengajarkan pelajaran anak laki-laki yang tinggal bersama orang tua tunggalnya.

Setiap minggu mereka membahas topik baru seperti bagaimana untuk mengikat dasi, bagaimana mengatasi orang tua mereka, dan bagaimana memperlakukan saudara mereka, ibu, dan guru di sekolah.

#9 Seorang wanita Denmark menyelamatkan seorang anak Nigeria berusia dua tahun yang telah ditinggalkan oleh orang tuanya.

Hampir setahun telah berlalu sejak Anja Ringgren Loven menemukan bayi laki-laki berumur dua tahun dengan keadaan telanjang dan kelaparan di jalanan di Nigeria. Anja memberinya nama "HOPE" untuk memberinya kekuatan untuk memulihkan "Harapan".

Anak itu ditelantarkan oleh keluarganya sendiri karena mereka pikir balita kecil itu adalah seorang penyihir.

Sebelum ditolong, balita satu tahun ini bisa bertahan hidup berkat orang baik hati yang lewat memberinya beberapa makanan.

Anja mengambil alih hak asuhnya, dan ia sekarang menjadi salah satu dari 34 anak-anak yang dirawat di panti asuhan yang ia dirikan dengan suaminya, David Emmanuel Umem.