- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Jumlah Peserta Piala Dunia Jadi 48 Negara, Ini Reaksi Pakar Sepakbola
TS
tinylady
Jumlah Peserta Piala Dunia Jadi 48 Negara, Ini Reaksi Pakar Sepakbola
Dewan FIFA sudah menyetujui kesepakatan ekspansi jumlah peserta Piala Dunia menjadi 48 negara mulai tahun 2026.
Federasi sepak bola dunia mengumumkan via Twitter, hari Selasa 10/01/17 bahwa Dewan FIFA sudah melakukan pemungutan suara secara anonim mengenai rencana Presiden FIFA, Gianni Infantino, untuk menambah jumlah peserta Piala Dunia dari berjumlah 32 menjadi 48 negara, dimulai dari Piala Dunia 2026. Tahap pertama Piala Dunia akan dimainkan oleh 16 grup yang masing-masing berisi tiga negara, dengan dua tim teratas akan dipertandingkan ke tahap berikutnya yang berjumlah total 32 negara.
Infantino, yang menjabat mulai Februari 2016 lalu menggantikan pendahulunya yaitu Sepp Blatter, sudah mengangkat soal ekspansi ini selama masa kampanye. Tentunya ini sangat menarik bagi sejumlah 211 asosiasi nasional FIFA yang belum pernah atau jarang lolos tahap kualifikasi Piala Dunia. Sebaliknya, rencana semacam ini dirasa tidak terlalu populer bagi negara dengan prestasi yang besar dalam dunia sepak bola seperti Jerman.
Presiden FIFA, Gianni Infantino
Awalnya, Presiden FIFA mengajukan ekspansi jumlah peserta Piala Dunia menjadi 40 negara, kemudian di bulan Oktober lalu, ini direvisi menjadi 48 negara.
Ini artinya, ketimbang 64 game saat ini, nantinya akan ada total 80 game bermain di Piala Dunia 2026, yang akan diselenggarakan di Amerika Utara. Peningkatan jumlah peserta dan game diekspektasikan akan meningkatkan jumlah pendapatan, sesuai pengamatan FIFA hal ini akan menghasilkan pemasukan tambahan hingga $ 1 milliar dalam nilai mata uang saat ini dari hak siar dan sponsor, ditambah penjualan tiket.
Selama berbulan-bulan menuju kesepakatan Dewan FIFA ini, banyak kritik dituai atas rencana ekspansi jumlah peserta, seperti yang disampaikan European Club Association (ECA), yang mengingatkan bahwa ini akan menambah beban para pemain yang akan bertanding. “Kita harus kembali fokus ke olahraga. Politik dan perdagangan seharusnya tidak menjadi prioritas eksklusif dalam sepak bola,” Kata Kepala ECA, Karl-Heinz Rummenigge, dalam pernyataannya Desember 2016 lalu.
Reinhard Grindel
Minggu lalu, Presiden Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB), Reinhard Grindel, mewanti-wanti FIFA karena mengutak-ngatik formula kemenangan, ia berargumen bahwa semakin tinggi jumlah tim yang mewakili Piala Dunia akan mengarahkan ke turunnya kualitas sepak bola. Grindel sudah memperkirakan bahaya besar dalam berkurangnya efektivitas turnamen.
Kalo buat ane sebagai penonton di TV sih pastinya Piala Dunia akan jadi lebih lama. Tapi kayaknya bakalan jadi lebih seru sih! Syukur-syukur Indonesia bisa masuk ke dalam 48 negara yang tanding di Piala Dunia 2026.
Kalo menurut Agan sendiri gimana?
Federasi sepak bola dunia mengumumkan via Twitter, hari Selasa 10/01/17 bahwa Dewan FIFA sudah melakukan pemungutan suara secara anonim mengenai rencana Presiden FIFA, Gianni Infantino, untuk menambah jumlah peserta Piala Dunia dari berjumlah 32 menjadi 48 negara, dimulai dari Piala Dunia 2026. Tahap pertama Piala Dunia akan dimainkan oleh 16 grup yang masing-masing berisi tiga negara, dengan dua tim teratas akan dipertandingkan ke tahap berikutnya yang berjumlah total 32 negara.
Infantino, yang menjabat mulai Februari 2016 lalu menggantikan pendahulunya yaitu Sepp Blatter, sudah mengangkat soal ekspansi ini selama masa kampanye. Tentunya ini sangat menarik bagi sejumlah 211 asosiasi nasional FIFA yang belum pernah atau jarang lolos tahap kualifikasi Piala Dunia. Sebaliknya, rencana semacam ini dirasa tidak terlalu populer bagi negara dengan prestasi yang besar dalam dunia sepak bola seperti Jerman.
Presiden FIFA, Gianni Infantino
Awalnya, Presiden FIFA mengajukan ekspansi jumlah peserta Piala Dunia menjadi 40 negara, kemudian di bulan Oktober lalu, ini direvisi menjadi 48 negara.
Ini artinya, ketimbang 64 game saat ini, nantinya akan ada total 80 game bermain di Piala Dunia 2026, yang akan diselenggarakan di Amerika Utara. Peningkatan jumlah peserta dan game diekspektasikan akan meningkatkan jumlah pendapatan, sesuai pengamatan FIFA hal ini akan menghasilkan pemasukan tambahan hingga $ 1 milliar dalam nilai mata uang saat ini dari hak siar dan sponsor, ditambah penjualan tiket.
Selama berbulan-bulan menuju kesepakatan Dewan FIFA ini, banyak kritik dituai atas rencana ekspansi jumlah peserta, seperti yang disampaikan European Club Association (ECA), yang mengingatkan bahwa ini akan menambah beban para pemain yang akan bertanding. “Kita harus kembali fokus ke olahraga. Politik dan perdagangan seharusnya tidak menjadi prioritas eksklusif dalam sepak bola,” Kata Kepala ECA, Karl-Heinz Rummenigge, dalam pernyataannya Desember 2016 lalu.
Reinhard Grindel
Minggu lalu, Presiden Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB), Reinhard Grindel, mewanti-wanti FIFA karena mengutak-ngatik formula kemenangan, ia berargumen bahwa semakin tinggi jumlah tim yang mewakili Piala Dunia akan mengarahkan ke turunnya kualitas sepak bola. Grindel sudah memperkirakan bahaya besar dalam berkurangnya efektivitas turnamen.
Quote:
Reaksi Eamon Dunphy
Pakar olahraga dari media Irlandia
Baginya ini hal yang mengerikan ketika kebijakan ini diajukan. Ia pun bersimpati dan mengatakan ini membuat game menjadi kurang berarti. Ini jadi tontonan di TV, untuk menghasilkan uang bagi FIFA. "Ini akan menghasilkan uang bagi asosiasi dan tentunya negara-negara kecil hanya akan mendapat sebagian kecil keuntungan, dan ke depannya mereka akan merusak game-game domestik di negara ini karena pemain-pemainnya sudah terlalu kelelahan. Mereka meminta terlalu banyak kepada para pemain saat ini."
Pakar olahraga dari media Irlandia
Baginya ini hal yang mengerikan ketika kebijakan ini diajukan. Ia pun bersimpati dan mengatakan ini membuat game menjadi kurang berarti. Ini jadi tontonan di TV, untuk menghasilkan uang bagi FIFA. "Ini akan menghasilkan uang bagi asosiasi dan tentunya negara-negara kecil hanya akan mendapat sebagian kecil keuntungan, dan ke depannya mereka akan merusak game-game domestik di negara ini karena pemain-pemainnya sudah terlalu kelelahan. Mereka meminta terlalu banyak kepada para pemain saat ini."
Quote:
Reaksi New FIFA Now
Sebuah grup kampanye yang kontra terhadap pemerintahan FIFA dan mengatakan bahwa FIFA perlu mereformasi
New FIFA now menyebut ekspansi jumlah peserta adalah "perebutan uang dan kekuasaan". "Ini akan melemahkan sifat kompetitif pada turnamen dan selanjutnya akan menurunkan kepuasan para penggemar." katanya melalui pernyataan penolakan kebijakan ini.
"Ini tidak akan membantu perkembangan permainan atau tidak pula mendukung kesempatan berkompetisi bagi negara dengan peringkat rendah, justru ini akan mempermalukan proses kualifikasi bagi banyak konfederasi."
Sebuah grup kampanye yang kontra terhadap pemerintahan FIFA dan mengatakan bahwa FIFA perlu mereformasi
New FIFA now menyebut ekspansi jumlah peserta adalah "perebutan uang dan kekuasaan". "Ini akan melemahkan sifat kompetitif pada turnamen dan selanjutnya akan menurunkan kepuasan para penggemar." katanya melalui pernyataan penolakan kebijakan ini.
"Ini tidak akan membantu perkembangan permainan atau tidak pula mendukung kesempatan berkompetisi bagi negara dengan peringkat rendah, justru ini akan mempermalukan proses kualifikasi bagi banyak konfederasi."
Kalo buat ane sebagai penonton di TV sih pastinya Piala Dunia akan jadi lebih lama. Tapi kayaknya bakalan jadi lebih seru sih! Syukur-syukur Indonesia bisa masuk ke dalam 48 negara yang tanding di Piala Dunia 2026.
Kalo menurut Agan sendiri gimana?
Sumur: Deutsche Welle, bbc, irishmirror
Diubah oleh tinylady 10-01-2017 23:02
0
2.4K
20
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan