Memiliki bos yang bersifat pasif-agresif adalah mimpi buruk dalam perjalanan karier. Dia tidak mengatakan langsung apa yang ada di dalam pikirannya, tapi justru melakukan cara-cara lain yang justru bisa membuat Anda jadi bulan-bulanan.
Maka, Anda harus mengetahui ciri-ciri orang yang memiliki sifat ini. Sehingga Anda bisa membuat strategi untuk menghadapi atasan dan bertahan di bawah tekanan. Berikut 11 tanda kalau manajer Anda bersifat pasif-agresif yang dikutip dari situs businessinsider.co.id.
Quote:
Humor yang mengandung permusuhan
Bos Anda mencoba untuk bercanda setelah mencela dengan cara yang keji. Dia mengatakan bahwa hinaan tersebut hanya joke saja. Namun, hal itu terasa tidak lucu dan tidak pantas untuk ditertawakan.
Humor yang mengandung permusuhan merupakan tanda seseorang yang bersifat pasif-agresif. Bos Anda mencoba bersembunyi di balik kedok humor. Padahal di dalam hati sebenarnya memang mereka berniat menghina dan mempermalukan Anda.
Quote:
Memberikan “masukan” yang tidak jelas
Setiap sesi evaluasi, manajer Anda akan berbicara berputar-putar. Kemudian, mereka akan meninggalkan kesan bahwa Anda telah mengacaukan pekerjaan. Pada akhirnya, Anda keluar ruangan evaluasi dengan kebingungan karena bos tidak memberi informasi yang konkrit yang bisa membuat pegawainya lebih maju.
Hal itu adalah salah satu sifat seseorang yang pasif-agresif. Ketika terjadi sebuah kesalahan, mereka akan menghindari pembahasan yang menimbulkan perdebatan. Mereka hanya menimpakan kesalahan pada hal atau orang lain.
Quote:
Mengendalikan politik kantor
Bos yang bersifat pasif-agresif cenderung menyukai politik kantor. Mereka menebar benih dan menyebarkan racun kebencian di tim lain. Akibatnya menciptakan lingkungan kerja dengan kompetisi yang tidak sehat.
Quote:
Tidak memberikan penjelasan detail
Ketika atasan mengalihkan tanggung jawab proyek besar kepada orang lain, Anda pasti akan bertanya-tanya kepada diri sendiri. Apa kesalahan saya sehingga pantas “dihukum” seperti itu? Namun, bos yang pasif-agresif tidak akan memberi keterangan jelas atas perilakunya. Kemudian membiarkan Anda terjebak dalam kemarahan dan kebingungan.
Quote:
Bos tidak pernah salah
Saat terjadi kekacauan dalam sebuah proyek, bos Anda akan melemparkan kesalahan pada faktor eksternal. Bisa saja dia menunjuk bawahannya sebagai biang kerok. Hati-hati! Bisa jadi Anda yang ditunjuk sebagai kambing hitam oleh bos yang bersifat pasif-agresif ini. Dia akan menilai dan mencatat setiap kesalahan yang dibuat bawahannya. Tetapi, penilaian itu tidak berlaku pada dirinya sendiri.
Quote:
Mempertahankan aturan yang tidak masuk akal
Orang yang pasif-agresif menyukai aturan yang rumit dan sebenarnya tak ada gunanya. Panduan yang tidak jelas ini membuat mereka dapat menjatuhkan seseorang dengan sewenang-wenang. Sebab, hanya mereka sendiri yang mengerti dan bisa menafsirkan pasal-pasal dalam panduan yang dibuatnya.
Quote:
Bersikap dingin
Jika bos mengacuhkan Anda, mungkin Anda harus mempertanyakan kinerja pada diri sendiri. Kesalahan apa yang telah Anda perbuat? Apakah Anda telah kehilangan kepercayaan dari atasan? Cobalah minta penjelasan pada sang manajer. Jika jawabannya tidak jelas, artinya Anda sedang berada di bawah kekuasaan bos yang pasif-agresif. Dia hanya berniat menghukum bawahannya meskipun tingkat kesalahan yang Anda perbuat sangat kecil.
Quote:
Menjebloskan seseorang dalam jurang kegagalan
Seorang dengan sifat pasif-agresif bisa melakukan perbuatan jahat sejak dalam pikiran. Jika bos merancang tugas yang mustahil dengan tenggat waktu yang tidak masuk akal, mungkin memang ada niat menjatuhkan Anda. Hal ini dilakukan semata-mata karena manajer tidak menyukai Anda. Namun, bisa juga karena sang manajer menganggap Anda sebagai ancaman bagi kariernya di masa mendatang.
Quote:
Pendendam
Kalau sudah menyadari sifat pasif-agresif yang ada pada diri sang manajer, maka Anda harus berhati-hati dalam mengerjakan setiap proyek. Jangan sampai Anda membuat kesalahan apalagi mengacaukannya. Sebab, bos Anda akan mencatat kesalahan itu dan mengungkitnya di masa yang akan datang. Bagi para pendendam, Anda akan selalu terlihat buruk. Prestasi bagus tidak mampu menghapus kesalahan yang pernah Anda buat.
Quote:
Tidak mau mendorong bawahan untuk maju
Bos yang pasif-agresif hanya akan peduli pada pengembangan diri sendiri. Dia tidak akan berusaha mendorong bawahannya untuk maju. Dia tidak akan memerhatikan bakat yang dimiliki bawahannya. Dia juga enggan membimbing timnya ke arah yang lebih baik.
Quote:
Hanya memberi petunjuk, bukan perintah
Awalnya Anda akan merasa senang karena mendapat atasan yang tidak selalu memerintah. Namun, hal ini adalah masalah besar yang terselubung. Bos yang pasif-agresif akan memaksa Anda untuk membaca pikirannya. Dia menganggap petunjuk yang diberikan cukup untuk membuat Anda mengerjakan pekerjaan. Padahal Anda sendiri bingung harus berbuat apa.
SUMBER