Quote:
6 Korban Tewas di Pulomas Masih di TKP, 5 Kritis di RS Omni Pulomas
Reporter : Andrew Tito
Beritahati.com, Jakarta- Enam korban tewas dalam perampokan sadis masih berada di rumah mewah di Jalan Pulomas Utara, Nomor 7A RT 03, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (27/12). Lima korban lainnya dalam kondisi kritis dan telah dilarikan di Rumah Sakit OMNI Pulomas, Jakarta Timur.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol, Raden Prabowo Argo Yuwono, hingga kini polisi masih memasangkan garis polisi di lokasi kejadian dan para korban yang meninggal dunia masih berada di lokasi kejadian.
"Ini sengaja dilakukan guna proses penyelidikan untuk mengungkap kasus perampokan dan pembunuhan sadis ini, Kita nanti tunggu Inafis dan DVI untuk identifikasi," ujar Kombes Pol, Raden Prabowo Argo Yuwono, Selasa (27/12).
Ditambahkan, Kombes Argo, perampokan diduga terjadi pada pagi hari. Kawanan perampok mengurung sebelas orang di kamar mandi yang berukuran 1,5 X 1,5 meter.
Keenam korban tewas yaitu Dodi Triono (kepala keluarga), Diona Arika Andra Putri (anak), Dianita Gemma Dzalfayla (anak), Amel (teman anak korban), Yanto (sopir), dan Tasrok (sopir). Sementara korban yang ditemukan masih hidup, Emi (anggota keluarga), Zannete Kslila Azaria (anak), Santi dan dua pembantu rumah tangga, Fitriani dan Windy.
Argo mengatakan, peristiwa baru diketahui ketika saksi Sheila Putri dan Evan Sandrego Pratama melaporkan kejadian pada pukul 09.25 WIB ke Pos Polisi, Kayuputih.
“Saat ini sedang olah TKP dan melakukan visum para korban,” imbuh Argo.
Argo belum bisa membeberkan secara detail kronologi perampokan sadis di Pulomas itu lantaran keluarga korban masih shock.
“Keluarga yang hidup belum bisa dimintai keterangan. Mereka masih menangis terus. Kita prioritaskan dulu penanganan korban yang hidup,” pungkas Argo.

duh serem amat ya gan, sadis amat :ceyem