POJOKSATU.id, JAKARTA – Tim media Habib Rizieq Shihab meminta maaf atas penggunaan gambar gedung Muhammadiyah Kota Bandung sebagai foto ilustrasi Bank Islam 212.

Foto ilustrasi Bank Islam 212 tersebut dimuat di website habibrizieq.com pada tanggal 8 Desember 2016 lalu. Foto itu kemudian menyebar di media sosial dan dianggap sebagai desain gedung Bank Islam 212.

Dalam gambar tersebut tertulis Menara 51. Tulisan tersebut berada di bagian depan gedung. Di sebelah kiri gedung terdaoat tulisan Bank Islam 212 dan sebelah kanan tertulis Koperasi Syariah 411. Di samping kanan gedung, terdapat sebuah bangunan yang bertuliskan Super Market 1410.

“411 hari anti penistaan agama, 212 hari persaudaraan umat Islam, akan datang saatnya hari kebangkitan umat Islam,” demikian tulisan yang dimuat di website habibrizieq.com pada tanggal 8 Desember 2016.

Setelah mendapat konfirmasi bahwa foto tersebut merupakan desain bangunan Muhammadiyah Kota Bandung, tim media habibrizieq.com langsung menyampaikan permohonan maaf.

Berikut ini permohonan maaf tim media Habib Rizieq yang dimuat di website habibrizieq.com.

Kepada YTH.
Pimpinan Muhammadiyah
Kota Bandung

Sehubungan dengan pemberitaan yang kami terima dari Web Sang Pencerah berjudul BANGUNAN MEGAH INI MILIK MUHAMMADIYAH KOTA BANDUNG oleh Zhara Adonara, yang menginformasikan kepada khalayak tentang ilustrasi Bank Islam 212, Menara 51, Koperasi Syariah 411 dan Minimarket 1410 sebenarnya adalah gedung yang sedang dibangun oleh Muhammadiyah Kota Bandung dari desain Ir. Umar Yusuf.

Kami Team Media Habibrizieq.com memohon maaf yang sebesar-besarnya atas kekhilafan dengan mengambil gambar ilustrasi tersebut dari Google search dengan key word “sketsa bank 3d” yang ternyata adalah design gedung milik dari Muhammadiyah Bandung.

Kami terkesan dengan keindahan gedungnya, tanpa masuk ke dalam artikel beritanya, langsung kami view image dan copy, sehingga kami tidak pernah tahu kalau itu desain milik Muhammadiyah Kota Bandung.

Sejak kami muat tgl 08 Desember 2016 hingga kini kami tidak mendapat berita di email Admin kami. Kami baru tahu hari ini melalui melalui ikhwan yang mengirim berita dari Web Sang Pencerah.

Kami tidak pernah bermaksud buruk atau bertujuan negatif. Kami hanya sekedar mengilustrasikan andaikata gedung seindah itu menjadi Pusat Kebangkitan Umat Islam melalui energy Al-Maaidah 51 dengan semangat Aksi Bela Islam 1410, 411 dan 212.

Atas kecerobohan dan kekhilafan ini dengan tulus memohon maaf, bahwa apa yang kami lakukan bukanlah bentuk klaim atas gedung tersebut, namun hanya bentuk ILUSTRASI dari wacana yang ada.

Sekali lagi kami mohon maaf atas kekhilafannya. Dan kami mohon kepada khalayak yang mengcopy atau menyimpan gambar ilustrasi maket tersebut untuk menghapusnya.

Hormat kami

http://pojoksatu.id/news/berita-nasi...ank-islam-212/

Manusia tidak luput dari kesalahan/ kekhilafan, harus dimaklumi.. tapi jangan seneng dulu, karena teteppp, apapun alasannya.. pemegang keputusan siapa yang boleh memaafkan dan dimaafkan cuma FPI.. Maaf cuma berlaku untuk FPI.. Ngerti???!!!