Online24, Valletta – Pesawat Afriqiyah Airways yang terbang dari Libya menuju Malta, dibajak oleh 2 orang yang mengaku sebagai pendukung Gaddafi, Jumat (23/12/2016).

Pesawat yang membawa 118 penumpang ini, dibajak setelah mendarat di Malta. Pembajakan ini, telah dikonfirmasi langsung oleh pemerintah Libya dan Malta.

Sebelumnya, Perdana Menteri Malta, Joseph Muscat menulis di akun twitternya terkait adanya pembajak yang menyandera pesawat.

“Informed of potential hijack situation of a #Libya internal flight diverted to #Malta. Security and emergency operations standing by -JM,” tulisnya.

Dilansir dari Al Jazeera, pembajak tersebut akan meledakkan pesawat tersebut. Kedua pelaku tersebut memiliki granat yang siap diledakkan.

Pesawat ini, sebenarnya terbang dari Sebha kota di wilayah barat daya Libya menuju Tripoli. Namun, diarahkan untuk mendarat di Malta oleh para pembajak.

Sementara itu, pihak kepolisian Malta masih berusaha melakukan negosiasi dengan para pembajak.(*)





sumber : http://online24jam.com/2016/12/23/25...dibajak-malta/