- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Sebelum Bubar, Massa di Depan Pengadilan Doakan Majelis Hakim Sidang Ahok
TS
victimofgip.99
Sebelum Bubar, Massa di Depan Pengadilan Doakan Majelis Hakim Sidang Ahok
Jakarta - Massa yang terdiri dari berbagai Ormas Islam sempat berorasi di depan gedung Eks Pengadilan Negeri Jakarta Pusat meskipun sidang Basuki Tjahaja Purnama telah selesai. Salah satu perwakilan Ormas Islam yaitu, Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam, KH Muhammad Al-Khaththath menyampaikan kondisi persidangan kepada massa aksi yang hadir dari pagi.
"Ahok merasa heran dituduh menistakan agama. Dia tidak merasa menistakan Alquran," jelas Al-Khaththath di depan Gedung Eks PN Jakarta Pusat, jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2016).
Dia juga menyampaikan reaksi Ahok yang sempat mengangis di dalam ruang sidang. Ia menuturkan Ahok menangis sambil merasa heran atas dakwaan jaksa.
"Itulah tadi Ahok sambil nangis-nangis. Dia heran dengan dakwaan jaksa, itu yang saya dengar dari ahok yang nangis saudara-saudara," ujarnya.
Setelah menyampaikan kondisi di dalam ruang sidang, dia menanyakan kesiapan massa aksi untuk kembali mengawal sidang Ahok.
"Siap kawal sidang lagi?" triak Khaththath.
"Siap!" sambut massa dengan kompak.
Kemudian, komando diambil alih oleh orator lainnya sambil membacakan doa untuk majelis hakim. Doa ditujukan agar majelis hakim diberikan kesehatan dan mampu memimpin persidangan dengan adil. Akhirnya massa membubarkan diri sambil mengumpulkan sampah di pinggir jalan agar mudah diangkut petugas kebersihan. Saat ini massa gabungan dari beberapa Ormas Islam telah membubarkan diri. (rvk/rvk)
"Ahok merasa heran dituduh menistakan agama. Dia tidak merasa menistakan Alquran," jelas Al-Khaththath di depan Gedung Eks PN Jakarta Pusat, jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2016).
Dia juga menyampaikan reaksi Ahok yang sempat mengangis di dalam ruang sidang. Ia menuturkan Ahok menangis sambil merasa heran atas dakwaan jaksa.
"Itulah tadi Ahok sambil nangis-nangis. Dia heran dengan dakwaan jaksa, itu yang saya dengar dari ahok yang nangis saudara-saudara," ujarnya.
Setelah menyampaikan kondisi di dalam ruang sidang, dia menanyakan kesiapan massa aksi untuk kembali mengawal sidang Ahok.
"Siap kawal sidang lagi?" triak Khaththath.
"Siap!" sambut massa dengan kompak.
Kemudian, komando diambil alih oleh orator lainnya sambil membacakan doa untuk majelis hakim. Doa ditujukan agar majelis hakim diberikan kesehatan dan mampu memimpin persidangan dengan adil. Akhirnya massa membubarkan diri sambil mengumpulkan sampah di pinggir jalan agar mudah diangkut petugas kebersihan. Saat ini massa gabungan dari beberapa Ormas Islam telah membubarkan diri. (rvk/rvk)
https://m.detik.com/news/berita/d-33...306.1470914253
Ternyata permintaan maaf yang kemarin semuanya adalah palsu. Sebab si Hoktod tidak pernah merasa bersalah.
-------
Rasulullah saw bersabda:
"Saat sempurna kebiadaban seorang hamba, maka ia dapat memiliki (mengendalikan) dua matanya, lalu ia dapat menangis dengannya kapanpun ia mau."
(HR Ibnu 'Adi)
0
5.5K
84
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan