- Beranda
- Komunitas
- Story
- Stories from the Heart
Di Matamu Ada Pelangi


TS
rastfer
Di Matamu Ada Pelangi
RAINBOW IN YOUR EYES
Quote:
Pagi ini hari pertama gw sebagai siswa SMA setelah tiga tahun sebelumnya gw jatuh bangun melewati masa-masa SMP dan kini gw harus melewati tiga tahun lagi untuk SMA. Gw bersyukur bisa diterima disalah satu SMA favorit di kota gw, rata-rata siswanya kaya-kaya, bayangkan yang bawa mobil saja sampai 100-an, belum lagi motornya. Gw yang hanya modal dengkul ini cuma bisa mengelus dada, tapi jangan salah biarpun modal dengkul tapi otak gw lumayan(jongkok) pintar. Dan hari ini hari pertama sekaligus hari MOS sekolah gw. Angkot yang gw tumpangi berhenti dan keluarlah gw dan atribut MOS yang sederhana.
Nama gw Alan Putra, biasa dipanggil Alan, lan, dengan wajah yang biasa-biasa aja menurut gw. Gw orangnya sangat cuek dengan keadaan sekitar gw, sekalipun ada cewek cantik duduk di dekat gw, gw tetap biasa aja bahkan terkesan menganggapnya ga ada. Makanya dari SD, SMP temen gw bisa dihitung dengan jari. Tapi kalau gw sudah punya teman gw akan menjaga perrtemanan itu selamanya.
Di SMA teman gw dari SMP tidak ada yang tembus, maka hanya sendirilah gw di SMA, lingkungan yang baru degan anak-anak kaum borjuis, gw bisa nilai mereka pasti hanya mau bergaul dengan kalangan mereka saja. Cewek disekolah pastinya cantik-cantik dan modis, cowoknya pun keren-keren. Tapi satu, mereka sombong.
Setelah selesai upacara pembukaan yang dengan pidato kepsek sepanjang jalur kereta api, kami diinstruksikan untuk masuk ke kelas, memulai kegiatan MOS selanjutnya. Gw masuk ke kelas 10-5 di lantai 3. Di kelas itu gw memilih kursi paling pinggir sebelah kanan barisan ketiga di depan meja guru, menurut gw nyaman aja di sini.
Para siswa sekelas gw mulai masuk mengisi meja-meja yang kosong hingga akhirnya seorang lelaki seumuran gw, kulitnya agak hitam, mukanya tengil dan satu lagi giginya agak maju(no offense) minta izin duduk di sebelah gw, tulisan di nametagnya Ari. Gw yang cuek hanya mengangguk saja. Tak lama Kakak pendamping masuk ke kelas gw. Satu cowok dan satu cewek.Baru kali ini gwbergumam"cantiknya Kakak itu". Gw suka dengan cewek dengan gaya rambut yang bergelombang. Cuma sebatas itu saja takkan ada aksi selanjutnya dalam kamus gw.
Nama gw Alan Putra, biasa dipanggil Alan, lan, dengan wajah yang biasa-biasa aja menurut gw. Gw orangnya sangat cuek dengan keadaan sekitar gw, sekalipun ada cewek cantik duduk di dekat gw, gw tetap biasa aja bahkan terkesan menganggapnya ga ada. Makanya dari SD, SMP temen gw bisa dihitung dengan jari. Tapi kalau gw sudah punya teman gw akan menjaga perrtemanan itu selamanya.
Di SMA teman gw dari SMP tidak ada yang tembus, maka hanya sendirilah gw di SMA, lingkungan yang baru degan anak-anak kaum borjuis, gw bisa nilai mereka pasti hanya mau bergaul dengan kalangan mereka saja. Cewek disekolah pastinya cantik-cantik dan modis, cowoknya pun keren-keren. Tapi satu, mereka sombong.
Setelah selesai upacara pembukaan yang dengan pidato kepsek sepanjang jalur kereta api, kami diinstruksikan untuk masuk ke kelas, memulai kegiatan MOS selanjutnya. Gw masuk ke kelas 10-5 di lantai 3. Di kelas itu gw memilih kursi paling pinggir sebelah kanan barisan ketiga di depan meja guru, menurut gw nyaman aja di sini.
Para siswa sekelas gw mulai masuk mengisi meja-meja yang kosong hingga akhirnya seorang lelaki seumuran gw, kulitnya agak hitam, mukanya tengil dan satu lagi giginya agak maju(no offense) minta izin duduk di sebelah gw, tulisan di nametagnya Ari. Gw yang cuek hanya mengangguk saja. Tak lama Kakak pendamping masuk ke kelas gw. Satu cowok dan satu cewek.Baru kali ini gwbergumam"cantiknya Kakak itu". Gw suka dengan cewek dengan gaya rambut yang bergelombang. Cuma sebatas itu saja takkan ada aksi selanjutnya dalam kamus gw.
Next

Diubah oleh rastfer 12-12-2016 21:40


anasabila memberi reputasi
1
5.3K
Kutip
69
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan