JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Polri meminta masyarakat untuk tidak terpancing dengan pernyataan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq yang menyatakan akan melakukan revolusi jika tersangka kasus penistaan agama, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lolos dari jerat hukum.

Hal itu dikatakan Kepala Divisi (Kadiv) Humas Polri, Irjen Pol, Boy Rafli Amar di Mabes Polri. "Enggak usah dipikirin, enggak usah terpancing orang ngomong apa," kata Boy, Selasa (6/12/2016).

Sebelumnya, Rizieq Shihab mengatakan bahwa umat Islam, termasuk Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI tidak akan lagi melakukan unjuk rasa besar-besaran. Namun revolusi jika Ahok lolos dari jerat hukum.

Adapun revolusi yang dimaksudkan Habieb Rizieq adalah dengan menduduki Gedung DPR/MPR.

Menanggapi ancaman itu, Boy mengatakan, masyarakat sudah cerdas dan tidak akan terpancing dengan provokasi.

"Masyarakat sudah cerdas. Jadi enggak usah didengarkan lah. Yang penting polisi siap bekerja untuk Indonesia. Aman dan damai, itu saja," tutup Boy.

http://www.netralnews.com/news/hukum...i.dipikirin.i.

sipppp... emang GK usah dipikirin

ntar tau2 revolusi beneran GK ada persiapan penanggulangan nyahok lu.. pemerintah