Quote:
Pemerintah Myanmar kembali menyesalkan sikap Malaysia yang terus-menerus melontarkan kritik dan protes atas gagalnya proses rekonsilisasi di Rakhine.
Seperti dikutip dari CNN, Rabu (7/12/2016), Wakil Direktur Jenderal Kantor Kepresidenan Myanmar menegaskan bahwa Kuala Lumpur seharusnya menegakkan prinsip nonintervensi terhadap sesama negara anggota ASEAN dan menghormati kedaulatan Myanmar.
Meski begitu, Malaysia tetap melancarkan kritik-kritik tajam terhadap pemerintah Myanmar, khususnya kepada Pemimpin de facto Aung San Suu Kyi. Perdana Menteri Najib Razak bahkan dengan tegas mengecam pemerintah Myanmar yang dituding melakukan pembantaian massal terencana atau genosida.
“Kami ingin memberi tahu Suu Kyi untuk hentikan kekerasan ini. Kami harus membela Muslim dan Islam. Dunia tidak bisa hanya duduk dan melihat genosida yang terjadi di sana,” kata Najib saat berpidato di depan ribuan warga Malaysia.
Seperti dikabarkan Kriminalitas.com sebelumnya, sebuah bentrokan kembali meletus di sebuah desa yang dihuni oleh warga Muslim etnis Rohingya. Akibat bentrokan tersebut, 86 orang dilaporkan tewas dan lebih dari 30 ribu warga Rohingya lainnya kehilangan tempat tinggal.
Quote:
Myanmar ada bener juga,urusan dalam negeri orang di Campuri gimana gak keki