Kaskus

News

metrotvnews.comAvatar border
TS
metrotvnews.com
Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1
Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1

Metrotvnews.com, Jakarta: Musisi Ahmad Dhani sama sekali tidak membidik kursi DKI 1. Awalnya. Dhani yang kerap bersinggungan dengan politik praktis ini semula membidik kursi Gubernur Jawa Timur pada perhelatan Pilkada 2018 mendatang.

Dhani pun sudah menyiapkan diri, jauh-jauh hari. Sebelum ia akhirnya berniat maju dalam kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017. Dhani mengaku sudah memiliki konsultan politik pribadi.

Bahkan komitmen itu sudah terbangun sejak awal tahun 2016. Namun di tengah persiapan itu, ambisi Dhani menggantikan Soekarwo di Jawa Timur buyar. Buyar hanya karena Dhani terlibat perbincangan serius terkait pencalonan di DKI Jakarta pada Rabu (10/2/2016) dini hari.

Tanpa menyebutkan lawan bicaranya, Dhani mengungkapkan terlibat pembicaraan sejak pukul 01.00 WIB hinggan menjelang Subuh, atau persisnya pukul 04.00 WIB.

"Wacana 2018 (maju di) Jawa Timur. (Sekarang) pindah di DKI. Mungkin ini penting banget (saya maju) di DKI," kata Dhani di kediamannya, di Kawasan Pondok Indah, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (10/2/2016) malam.

Kurang dari 24 jam, kesiapan dirinya untuk maju, Dhani kembali mendapatkan kunjungan khusus dari Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas. Kunjungan itu untuk meminang Dhani mengikuti proses penjaringan di internal PKB dan mengharapkan Dhani yang akan resmi dicalonkan sebagai gubernur.

"Kita prioritaskan kader kita sendiri," kata Hasbiallah dalam kesempatan yang sama.

Terhadap tawaran yang terkesan bertubi-tubi dan menjanjikan ini, Dhani sempat merasa tidak enak untuk melanggar komitmennya itu. Dhani berjanji untuk mengkomunikasikannya secara langsung dengan konsultan politik yang ia pesan khusus untuk maju di Jawa Timur.

Saking bertubi-tubinya, Dhani tidak sempat membicarakannya secara kekeluargaan. Terutama dengan rekan-rekannya yang sama-sama bekerja di industri hiburan Indonesia. Ia kaget dari perbincangan semalam suntuk, kabar dirinya maju sudah meluas di tengah masyarakat.

"Kita lihat dinamika setelah ini. Terus terang sejak berita itu, banyak sekali yang menelepon saya dan memberikan dukungan. Itu membuat saya semangat. Apakah warga Jakarta membutuhkan pemimpin seperti saya atau gubernur lama, kita tidak tahu," ungkap dia.

Dhani mengaku siap, jika pada akhirnya mendapatkan dukungan dari partai politik. Dan, Dhani berjanji akan meninggalkan dunia hiburan yang selama ini sudah membesarkan namanya.

Tunda Konsolidasi Nyapres 2019

Yusril Ihza Mahendra pun demikian. Pria yang dikenal sebagai pengacara ini mengaku membidik jabatan RI 1 pada perhelatan Pilpres 2019 mendatang. Namun di tengah persiapan itu, Yusril kepincut agenda politik yang lebih dekat. Yaitu, Pilkada DKI Jakarta 2017.

Yusril mengklaim banyak mendapatkan desakan dan dorongan dari masyarakat luas. Semula ia sama dengan Dhani. Sama sekali tidak punya rencana maju di DKI. Akan tetapi, lantaran dukungan itu ia menyatakan kesiapan diri.

Menurut Yusril, dunia politik itu tidak bisa diterka atau dianggap remeh. Ia mencontohkan kemenangan dramatis yang diperoleh kakak kandungnya, Yuslih Ihza Mahendra di Pilkada Belitung Timur 2015. Kakak kandungnya itu berhasil menaklukkan petahana yang kebetulan adik kandungnya Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Basuri Tjahaja Purnama.

Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1
Yusril Ihza Mahendra. Antara.[/I]
Dengan bekal itu, ia semakin percaya diri mengincar DKI 1. Yusril pun sudah menyiapkan tim khusus untuk menggalang dukungan. Target awalnya maju secara independen dengan mengumpulkan satu juta tanda tangan. Namun tidak menutup kemungkinan menerima pinangan dari partai politik lain.

Nekat Tinggalkan 18 Perusahaan

Tidak jauh berbeda dengan dua tokoh ini, Pengusaha Sandiaga Uno juga rela melepaskan jabatannya sebagai pimpinan yang tersebar di 18 perusahaan. Memang semula, dalih Sandiaga, agar bisa fokus berkarir di dunia politik setelah bergabung dengan Partai Gerindra awal 2015.

Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1
Sandiaga Uno. MI/ Angga Yuniar.[/I]
Namun mendekati perhelatan Pilkada DKI Jakarta, Sandiaga pun siap merebut kursi yang kini diduduki Ahok. Sandiaga berharap Jakarta di bawah kepemimpinannya jelak, jika terpilih, akan lebih sejahtera.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...mi-kursi-dki-1

---

Kumpulan Berita Terkait PILGUB DKI 2017 :

- Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1 Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1

- Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1 Ridwan Kamil tak Masuk Hitungan PKB di DKI

- Balada Tokoh yang Menunda Ambisi Besar Lain Demi Kursi DKI 1 Ahmad Dhani Mengklaim Miliki Strategi untuk Tingkatkan Penyerapan APBD

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1.3K
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan