Metrotvnews.com, Jakarta: Puluhan ribu guru honorer dari berbagai daerah berunjuk rasa menuntut diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). ‎Mereka tak akan balik kanan sebelum ada keputusan dari pemerintah.

Pantauan Metrotvnews.com, ribuan guru honorer menunjukkan spanduk berisi tuntuan. ‎Massa guru long march dari Patung Kuda menuju depan Istana Negara sembari mengarak spanduk-spanduk bertuliskan 'PNS Harga Mati!'.

Saat ini, beberapa orang ‎perwakilan guru honorer diterima pihak Istana Kepresidenan. ‎Mereka berharap ada keputusan yang diambil dari hasil dialog dengan pihak istana.

"Teman-teman kita sudah berada di dalam Istana memperjuangkan tuntutan kita. Kita berharap semoga ada keputusan hari ini juga," kata salah seorang guru honorer di atas mobil komando di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (10/2/2016).


Unjuk rasa guru honorer di depan Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (10/2/2016). Foto: MTVN/Wanda

Massa guru yang datang diklaim sebanyak 35.339 orang. Mereka terdiri dari guru honorer, pegawai administrasi sekolah, dan pegawai honorer yang masih berstatus K2. Massa ‎berunjuk rasa di depan Istana Negara untuk menagih janji Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Yuddy Chrisnandi.

Menteri Yuddy berjanji mengangkat para guru tersebut sebagai PNS. Namun, kebijakan itu tak kunjung dilakukan. Mereka menyebut, menteri Yuddy mengingkari janji.

Demonstrasi guru honorer dikawal 4.823 personel keamanan gabungan, terdiri dari 500 personel TNI, 2.813 polisi dan 1.720 satpol PP. Pagar kawat berduri dibentangkan di Jalan Medan Merdeka Utara menghalau aksi ribuan guru yang berdemo.

Polisi menutup akses menuju Jalan Medan Merdeka Utara. Unjuk rasa ribuan guru honorer berjalan aman dan damai.

Sumber : http://news.metrotvnews.com/read/201...pns-harga-mati

---

Kumpulan Berita Terkait PNS :

- Guru Honorer: PNS Harga Mati!

- Digaji Rp300 Ribu, Guru Honorer Jombang Beraksi di Jakarta

- Tenaga Honorer K2 Diharapkan Segera Diangkat Jadi PNS